“Apakah kau menginginkan aku menceritakan kepadamu tentang ‘Isa bin Maryam ‘alayhis salam?

“Beliau menggunakan sebongkah batu untuk bantalnya, memakai pakaian kasar dan memakan makanan kasar. Bumbunya adalah lapar. Lampunya di malam hari adalah bulan. Tempat berteduhnya di musim dingin hanyalah rentangan bumi ke timur dan ke barat. Buah-buahan dan bunga-bunganya hanyalah yang tumbuh dari bumi bagi ternak. Beliau ‘Alayhis salam tidak mempunyai istri untuk menggodanya, tak ada pula anak untuk memberikan kepedihan kepadanya. Tak ada kekayaan untuk menyelewengkan (perhatiannya), dan tak ada keserakahan untuk melalaikannya. Kedua kakinya adalah kendaraannya dan kedua tangannya adalah pelayannya”. – Ali Bin Abi Thalib sa. -

Percakapan Allah Swt dengan Isa bin Maryam as

1. Wahai Isa, Aku adalah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu. Nama-Ku satu dan Aku Maha Esa. Aku adalah pencipta segala sesuatu. Segalanya adalah ciptaan-Ku. Segalanya kembali kepada-Ku.

2. Wahai Isa, engkau adalah Masih dengan kekuasaan-Ku. Dengan izin-Ku engkau menciptakan dari tanah. Dengan ucapan-Ku engkau menghidupkan yang mati. Rindu dan takutlah kepada-Ku. Jangan mencari tempat perlindungan kecuali kepada-Ku.

3. Wahai Isa, Aku berwasiat kepadamu bagaikan orang yang perhatian dan penuh kasih. Dengan itu engkau berusaha menggembirakan-Ku, sehingga engkau menjadi kekasih-Ku. Di masa tua nanti engkau berada dalam kebaikan dan begitu juga semasa muda dalam kebaikan yang banyak. Aku bersaksi engkau adalah hamba-Ku. Dekatkan dirimu kepada-Ku dengan melakukan perbuatan-perbuatan sunnah. Bertawakkallah kepada-Ku, niscaya Aku akan mencukupimu. Dan jangan engkau mengikuti selain-Ku, karena Aku pasti akan membiarkanmu.

4. Wahai Isa, bersabarlah atas bencana dan terimalah takdirmu. Bersikaplah seperti Aku yang menggembirakanmu. Kegembiraan-Ku terletak pada ketaatan hamba dan bukan pada maksiatnya.

5. Wahai Isa, hidupkan ingatanmu kepada-Ku dengan lisanmu, karena cinta-Ku bakal tertanam dalam hatimu.