4 Macam Tangisan dan Air Mata dalam Al-Qur’an

Kehidupan tak pernah lepas dari tawa dan air mata. Nasib terus berputar bak roda, sebagian orang menangis dan sebagian yang lain tersenyum.

Kali ini kita akan mengkaji 4 macam tangisan dan air mata yang disebutkan dalam Al-Qur’an. Apa saja tangisan tersebut?

1. Air Mata Kerinduan.

Tangisan yang pertama adalah air mata kerinduan. Yang dikutip dalam firman Allah ketika menceritakan sebagian kaum Nasrani yang melihat dan mendengar kebenaran Al-Qur’an.

‎وَإِذَا سَمِعُوا مَا أُنزِلَ إِلَى الرَّسُولِ تَرَىٰ أَعْيُنَهُمْ تَفِيضُ مِنَ الدَّمْعِ مِمَّا عَرَفُوا مِنَ الْحَقِّ ۖ يَقُولُونَ رَبَّنَا آمَنَّا فَاكْتُبْنَا مَعَ الشَّاهِدِينَ

“Dan apabila mereka mendengarkan apa yang diturunkan kepada Rasul (Muhammad), kamu lihat mata mereka mencucurkan air mata disebabkan kebenaran (Al Quran) yang telah mereka ketahui (dari kitab-kitab mereka sendiri.” (QS.Al-Ma’idah:83)

2. Air Mata Kesedihan dan Penyesalan.

Kedua adalah air mata kesedihan dan penyesalan yang diceritakan dalam firman-Nya ketika sebagian kaum muslimin menangis dan menyesal karena tidak memiliki sesuatu untuk di infakkan demi membantu jihad kaum muslimin

‎وَأَعْيُنُهُمْ تَفِيضُ مِنَ الدَّمْعِ حَزَنًا أَلَّا يَجِدُوا مَا يُنفِقُونَ

“Sedang mata mereka bercucuran air mata karena kesedihan, lantaran mereka tidak memperoleh apa yang akan mereka infakkan.” (QS.at-Taubah:92)

3. Air Mata Takut Kepada Allah

Ketiga adalah tangisan karena rasa takut kepada Allah. Yaitu ketika Allah menceritakan sebagian kekasih-Nya dalam firman-Nya,

‎إِذَا تُتْلَىٰ عَلَيْهِمْ آيَاتُ الرَّحْمَٰنِ خَرُّوا سُجَّدًا وَبُكِيًّا

“Apabila dibacakan ayat-ayat Allah Yang Maha Pemurah kepada mereka, maka mereka menyungkur dengan bersujud dan menangis.” (QS.Maryam:58)

‎إِنَّ الَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ مِنْ قَبْلِهِ إِذَا يُتْلَىٰ عَلَيْهِمْ يَخِرُّونَ لِلْأَذْقَانِ سُجَّدًا

“Sesungguhnya orang yang telah diberi pengetahuan sebelumnya, apabila (Al-Qur’an) dibacakan kepada mereka, mereka menyungkurkan wajah, bersujud,” (QS.Al-Isra’:107)


4. Air Mata Dusta dan Palsu.

Keempat adalah air mata dusta dan dibuat-buat seperti kisah saudara-saudara Yusuf yang pura-pura menangis didepan ayahnya ketika mereka mengarang cerita bahwa Yusuf telah dimakan serigala. Seperti dalam firman-Nya,

‎وَجَاءُوا أَبَاهُمْ عِشَاءً يَبْكُونَ

“Kemudian mereka datang kepada ayah mereka di sore hari sambil menangis.” (QS.Yusuf:16)

Itulah empat tangisan dalam Al-Qur’an yang dapat kami rangkum. Semoga dapat menambah khazanah keilmuan kita.