Doa Kumail tentang Menahan Doa


Penggalan Doa Kumail
اَللّهُمَّ اغْفِرْ لِيَ الذُّنُوْبَ الَّتِيْ تَحْبِسُ الدُّعَآءَ

Allâhummaghfirliyadz dzunûbal latî tahbisud du‘â’

Ya Allah, ampunilah aku dari dosa-dosa yang menahan doa

Apa maksud menahan doa? Menolaknya dan tidak mengabulkannya.

Di antara dosa yang menolak doa:

(Sebagaimana riwayat dari Imam as-Sajjad a.s. dalam kitab Ma’ani al-Akhbar, karya Syekh Shaduq r.a)

Niat buruk
seperti: niat jahat atau niat melakukan maksiat

Berkata kotor
menyebut secara lantang kata-kata yang dianggap buruk secara urf. Umumnya ia mengandung cercaan terhadap orang lain.

Hati yang busuk
Memiliki karakter busuk yang tersimpan di dalam jiwa, seperti sombong, dengki dan dendam.

Hipokrit (berpura-pura menampilkan ketakwaan)

Menampik pengabulan doa
Tidak mengimani adanya pengabulan doa dari Allah Swt

Menunda salat wajib sehingga waktunya habis

Meninggalkan perbuatan baik dan bersedekah sebagai bentuk mendekatkan diri kepada Allah Swt.