4 Waktu Yang Baik untuk Berdoa Menurut Sayidina Ali bin Abi Thalib Ra

Apa jadinya jika harapan musnah dalam diri manusia? Apa jadinya jika keputus asaan menguasai diri manusia? Bisa dibayangkan manusia akan dirundung kesakitan yang sangat mendalam hingga mungkin ia akan mengakhiri hidupnya. Nauduzubillahi min dzalik.

Kesulitan selalu ada menemani manusia dalam hidup di dunia ini. Baik kesuliatn ekonomi, sosial, cinta, pelajaran dan hal yang lainnya. Dalam agama Islam sudah jalannya bahwa dunia ditemani dengan kesulitan.

Namun selain kesulitan di dunia juga Allah swt ciptakan kemudahan. Ingatkah kalian dengan ayat Inna maa alusri yusro yang artinya sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan.

Sudah selayaknya kita sebagai manusia yang penuh dengan kelemahan itu berdoa kepada Allah swt dikala kita sedang kesulitan atau bahkan walaupun tidak ada kesulitan, kita pun harus berdoa. Karena berdoa merupakan tanda bahwa kita seorang hamba yang selalu membutuhkan dari Sang Wajibul Wujud, Yang Maha Kaya.

Adapun untuk berdoa terdapat waktu-waktu khusus yang mana Allah cepat mengijabahnya.

Dalam sebuah hadits dari Amirul Mukminin, Ali bin Abi Thalib as, beliau berkata;

“Ketahuilah 4 waktu yang sangat mulia untuk berdoa

1. Ketika mengaji al-Quran

2. Ketika adzan sedang berkumandang

3. Ketika hujan turun

4. Ketika pasukan muslim sedang berhadapan dengan pasukan kafir di medan perang untuk mendapatkan kesyahidan.”
(Makarimul Akhlak, jild 2, hal 11)

Jadi selain kita harus khusyu dan ikhlas ketika berdoa maka kita juga harus memerhatikan waktu kita untuk berdoa. Berdoalah sesuai dengan waktu yang diajarkan Amirul Mukminin. InsyaAllah doa kita melesat ke hadirat Allah swt.