Pengertian mengenai kehidupan mempunyai kisah yang panjang dalam Ilmu Filsafat. Kira dimulai dari abad ke dua yang mana hal ini dihasilkan dari perkembangan pemikirian mengenai alam semesta sehingga ia masuk dalam ranah ilmu psikologi.

Hal penting lain yang berhubungan dengan makna kehidupan adalah bagaimana penafsiran akan kesulitan dan masalah yang terjadi dalam kehidupan.

ketika tujuan hidup sudah jelas dan jalan-jalan untuk mencapai tujuan tersebut pun juga sudah jelas, seketika itu kesulitan dan masalah-masalah dalam mencapai tujuan pun menjadi sesuatu yang bermakna.

ketika masalah dan kesulitan dapat mendekatkan seseorang dengan tujuannya maka masalah dan kesulitan tersebut menjadi mempunyai makna yang berbeda dan ia menjadi mempunyai nilai yang positif.

Maka dari itu, kesulitan dan masalah tersebut bisa dianggap sebagai hadiah dari Tuhan yang mana mampu mendekatkan seorang hamba pada Diri-Nya. Jadi kesulitan dan masalah yang datang ketika seseorang ingin mendapatkan tujuannya mampu merupakan sebuah hadiah dari Tuhan, simbol cinta Tuhan, perantara tumbuh kembang, penyempurnaan maknawi, dan sebagai perantara mendapatkan pahala. (Desyty, hal 240;496;118)