Satu-persatu dari sekian banyak ulama Ahlussunnah, beberapanya telah kita sampaikan komentar dan pandangan mereka terkait Muhammad bin Abdul Wahhab dan para pengikutnya yang kita kenal sebagai Wahabi. Mereka dengan pengetahuan dan keulamaannya telah mengkritisi dan mengenalkan sosok pemimpin Wahabi beserta pengikutnya dengan sifat-sifat yang negatif. Tentu hal ini menjadi ‘warning’ bagi kita semua dan kaum muslimin secara khusus untuk senantiasa waspada serta hati-hati terhadap kelompok ini.

Di tulisan kali ini, kita masih ajukan pendapat ulama lainnya tentang Muhammad bin Abdul Wahhab dan pengikutnya. Ulama ini bernama Syaikh Ibrahim bin Utsman As-Samanudi. Ulama yang lahir di Mesir ini dalam kitabnya Sa’adah Ad-Darin fi Ar-rad ‘alal Firqatain Al-Wahabiyyah wa Muqallidah Ad-Zahiriyyah menerangkan tentang akar Wahabi yang berasal dari kaum Arab bodoh, akidah mereka yang batil dan perbuatan mereka yang buruk.

Akar Wahabi berasal dari kaum Arab yang bodoh… mereka dikaitkan dengan pemimpin mereka Muhammad bin Abdul Wahhab An-Najdi pembuat bid’ah dan Khawarij yang sesat dan menyesatkan. Mereka (Wahabi) hanya dinisbahkan padanya (Muhammad bin Abdul Wahhab) karena mereka mengikutinya atas akidah yang batil nan menjijikan dan perbuatan-perbuatannya yang buruk dan mengerikan.[1]

Itulah pandangan yang disampaikan oleh Ulama bermazhab Syafi’i tersebut terkait dengan Muhammad bin Abdul Wahhab dan para pengikutnya yang dikenal sebagai Wahabi.

Wallahu A’lam

[1] As-Samanudi, Ibrahim bin Utsman, Sa’adah Ad-Darin fi Ar-rad ‘alal Firqatain Al-Wahabiyyah wa Muqallidah Ad-Zahiriyyah, Juz 1 Hal. 47 Cet. Darul Khulud Litturats