Imam Mahdi af dan Masyarakat Ideal (2)

Imam Shadiq as berkata, " Di akhir zaman, kemuliaan-kemuliaan akhlak dan nilai kemanusiaan akan menjadi landasan pemerintah global Islam." Imam Bagir as berkata, "Saat Imam Mahdi af muncul, hanya persahabatan, persatuan dan kerjasama yang mengemuka." Dalam pemerintahan Imam Mahdi as, kekhawatiran dan ketidakpercayaan antarmanusia akan pudar, sedangkan kepercayaan dan keamanan semakin kokoh.

 

Lebih dari itu, radikalisme dan kebejatan moral terus berkurang, dan hukum pun berlaku. Orang-orang kaya juga tidak menzalimi kelompok lemah. Di pemerintahan Imam Mahdi as juga digambarkan bahwa setiap orang saling menghormati serta saling memberi nasehat dan jalan keluar. Disebutkan pula, harta, nyawa dan harga diri berada dalam kondisi aman. Semua manusia juga merasa tenang dan nyaman. Itulah gambaran ideal pemerintah Imam Mahdi as.

 

Di antara kriteria lain pemerintah Imam Mahdi af adalah memperhatikan kedewasaan akal dan perluasan ilmu. Dalam ajaran Islam, akal dan pemikiran mempunyai tempat yang luar biasa. Pada prinsipnya, agama tidak dapat dipahami dengan baik tanpa peran akal. Dengan ungkapan lain, manusia melalui daya pikirnya, mengenal esensi agama.

 

Akal merupakan petunjuk manusia ke arah perbuatan baik dan memperingatkan hal-hal yang berbahaya. Untuk itu, al-Quran sangat menganjurkan setiap manusia supaya berpikir dan merenung. Dalam pemerintah Imam Mahdi as, akal berada di samping penyembahan kepada Allah Swt, akhlak dan takwa. Akal yang sehat merupakan petunjuk kebaikan dan norma-norma.

Hal yang tak dapat dipungkiri, sains dan teknologi yang merupakan hasil inovasi akal manusia tidak akan dihadapkan pada bencana bagi manusia bila dibarengi dengan akal yang sehat. Dalam pemerintahan Imam Mahdi as, kepintaran manusia yang berada dalam hidayah ilahi, dapat mencapai pada kesempurnaan. Dalam kalimat mutiara Imam Shadiq as disebutkan, ilmu mempunyai 27 pintu. Sebelum kemunculan Imam Mahdi as, manusia dapat membuka dua ilmu. Saat Imam Mahdi as muncul, 25 pintu lainnya akan terbuka.

 

Salah satu fenomena yang akan mengemuka saat Imam Mahdi af muncul adalah perkembangan ilmu berkali-lipat yang dibarengi dengan kesempurnaan spiritual, sehingga teknologi dan kemajuan tidak berada di tangan orang-orang yang tidak berhak. Kedewasaan akal yang dibarengi dengan pendidikan akhlak, akan membentuk masyarakat yang ideal.

 

Berbagai hadis dan riwayat menyebutkan bahwa masyarakat ideal di masa Imam Mahdi af menjadi sarana kedewasaan dan kesejahteraan materi. Tak diragukan lagi, ketika hubungan antarmanusia berlandaskan pada keadilan dan kemuliaan, berbagai kenikmatan dan anugerah ilahi akan melimpah di tengah masyarakat dan berbagai problema sosial dan ekonomi akan pudar. Dalam kondisi seperti ini, sumber daya alam begitu melimpah, dan manusiapun mampu mengoptimalkannya dengan baik.

 

Rasulullah Saw bersabda, "Di masa ummatku, akan bangkit Imam Mahdi af. Saat itu, masyarakat akan mendapatkan kenikmatan yang tidak pernah didapatkan pada masa sebelumnya. Alampun tidak menyembunyikan kekayaannya." Sesuatu yang akan terjadi di masyarakat Imam Mahdi af merupakan janji Allah Swt yang disebutkan berulangkali dalam al-Quran.

 

Dalam al-Quran dijanjikan bahwa setiap manusia yang beriman baik laki maupun perempuan, ketika melakukan amal saleh, maka Allah Swt akan mempersembahkan kehidupan bahagia dan layak. Dalam pemerintah Imam Mahdi as, kita akan menyaksikan kehidupan yang sehat. Ketidakamanan dan ketidaktenangan di dunia ini berubah menjadi kehidupan yang nyaman dan tenang. Membayangkan masa kemunculan Imam Mahdi dan pemerintahannya saja dapat menenteramkan hati manusia.