Kapan dan Dimana akan Terjadinya Kiamat?

Waktu Kiamat

Hanya Allah yang tahu waktu datangnya Hari Kiamat. Oleh karena itu, datangnya kiamat bersifat tiba-tiba dimana sekian banyak dari manusia hidup terlengah.

یَسْئَلُونَک عَنِ السَّاعَةِ أَیانَ مُرْساها قُلْ إِنَّما عِلْمُها عِنْدَ رَبِّی لا یجَلِّیها لِوَقْتِها إِلاَّ هُوَ ثَقُلَتْ فِی السَّماواتِ وَ الْأَرْضِ لا تَأْتیکمْ إِلاَّ بَغْتَةً یسْئَلُونَک کأَنَّک حَفِی عَنْها قُلْ إِنَّما عِلْمُها عِنْدَ اللَّهِ وَ لکنَّ أَکثَرَ النَّاسِ لا یعْلَمُونَ;
Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: “Bilakah terjadinya?” Katakanlah: “Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak seorang pun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. Kiamat itu amat berat (huru-haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. Kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba”. Mereka bertanya kepadamu seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: “Sesungguhnya pengetahuan tentang hari kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui”

Tidak diketahuinya waktu terjadinya kiamat disamping ketiba-tibaannya, dengan mengingat keagungannya, maka itu menjadi penyebab manusia tidak akan pernah menganggap kiamat jauh dan senantiasa menantinya. Maka dari itu ia menyiapkan dirinya untuk selamat di dalamnya dan ketidaktahuan tersebut akan berpengaruh positif bagi mereka dalam mendidik jiwa dan memperhatikan tanggung jawab serta menjauhi dosa.

Tempat Kiamat

Berdasarkan ayat-ayat Alquran, di hari kiamat semua orang yang telah meninggal akan hidup kembali secara tiba-tiba dengan kekuatan Allah, keluar dari dalam kubur dan berkumpul di padang mahsyar serta dihitung amal perbuatannya. Tempat kehadiran dan penghitungan amal mereka adalah suatu ruang yang esensi dan realitanya tidak begitu jelas bagi kita. Tapi berdasarkan ayat-ayat Alquran poin ini jelas bahwa langit dan bumi pada hari itu akan berubah. Kelak akan diciptakan ruang lain (menurut beberapa pandangan, ruang itu non materi) dimana kiamat terbentuk di sana dan semua makhluk akan hadir di haribaan Allah. Alquran menggambarkan perubahan dan pergantian langit dan bumi demikian:

یَوْمَ تُبَدَّلُ الْأَرْضُ غَیرَ الْأَرْضِ وَ السَّموَاتُ وَ بَرَزُوا لِلَّهِ الْوَ حِدِ الْقَهَّارِ;
“(Yaitu) pada hari (ketika) bumi diganti dengan bumi yang lain dan (demikian pula) langit dan mereka semuanya (di padang Mahsyar) berkumpul menghadap ke hadirat Allah yang Maha Esa lagi Maha Perkasa.”