Keluarga & Masyarakat
-
Keluarga & Anak
Artikel: 122 -
Wanita
Artikel: 103 -
Kajian
Artikel: 11
Taklif Puasa, Anugerah Ilahi yang Mudah Dikerjakan (2)
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- DR. Otong Sulaeman
Ringkasnya, pengutusan para nabi itu dan “pemaksaan” para mukallaf untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya adalah untuk “menggiring” mereka agar meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat, serta mengeluarkan mereka dari kegelapan menuju cahaya petunjuk-Nya yang terang benderang. Semua ini merupakan karunia, kemurahan, dan anugerah Allah yang tidak terbatas.
Mengkaji Hakikat dari Bulan Suci Ramadhan (Part 1)
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- ust sutiawan
Apakah kita pernah bertanya atau meneliti kenapa bisa ia bisa menjadi mulia? Atau hanya melaluinya saja, karena kita terlahir dari keluarga islam dan sudah menjadi tradisi di dalam keluarga kita. sehingga kita berpuasa?! Atau bahkan sama sekali tidak terlintas di pikiran Anda semua untuk mengetahuinya?! Sungguh tak kenal maka tak akan mendapat apa-apa.
Taklif Puasa, Anugerah Ilahi yang Mudah Dikerjakan (1)
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- DR. Otong Sulaeman
Kesimpulannya, puasa itu wajib hanya bagi mereka yang punya kemampuan untuk melaksanakannya dengan mudah, bukan dengan berpayah-payah. Hal yang sama juga hakikatnya berlaku untuk segala macam kewajiban ibadah yang dibebankan kepada manusia. Jadi, ibadah itu mudah. Jika terasa sulit, kitalah sendiri yang mempersulit.
Memulai Kebaikan Dari Diri Sendiri (2)
- Dipublikasi pada
-
- Sumber:
- IRIB Indonesia
Dianjurkan agar undangan berbuka puasa tersebut jangan sampai membebani dan menyulitkan. Untuk mendapatkan pahalanya, seseorang cukup dengan menawarkan makanan-makan sederhana saja. Rasulullah saww menjawab pertanyaan sahabat beliau yang tidak punya banyak uang untuk mengundang makan orang-orang yang berpuasa dengan mengatakan, “Amal itu cukup dilakukan dengan setengah biji kurma dan segelas air.”
Memulai Kebaikan Dari Diri Sendiri (1)
- Dipublikasi pada
-
- Sumber:
- IRIB Indonesia
Dianjurkan agar undangan berbuka puasa tersebut jangan sampai membebani dan menyulitkan. Untuk mendapatkan pahalanya, seseorang cukup dengan menawarkan makanan-makan sederhana saja. Rasulullah saww menjawab pertanyaan sahabat beliau yang tidak punya banyak uang untuk mengundang makan orang-orang yang berpuasa dengan mengatakan, “Amal itu cukup dilakukan dengan setengah biji kurma dan segelas air.”
Ada Setan Jin dan Manusia
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- ayatullah sayyid ali khamanei
Sekarang mereka telah datang. Maka pergerakan musuh ini menyebabkan keyakinan kita bertambah. Karena “benarlah Allah dan Rasul-Nya”. Nubuat Allah dan Nabi-Nya ini telah menjadi kenyataan. “وَ ما زادَهُم اِلّاٰ ایمانًا وَ تَسلیماً” "Dan yang demikian itu tidaklah menambah kepada mereka kecuali keimanan dan kepatuhan."
Seberapa pentingkah peran seorang guru dalam proses tazkiyah dan konstruksi diri?
- Dipublikasi pada
-
- Sumber:
- iQuest
Tentu saja tatkala ilmu-ilmu lahir dan empirik; seperti kedokteran fisikal memerlukan guru maka tentu saja kedokteran spiritual yang nota-bene lebih sulit dan pelik tentu memerlukan dokter dan guru.
Dalam pandangan al-Quran, yang manakah teladan-teladan negatif?
- Dipublikasi pada
-
- Sumber:
- iQuest
Memperkenalkan teladan dan uswah dalam al-Quran, tidak harus khusus dengan contoh-contoh yang baik, bahkan orang-orang yang memiliki akhir buruk dan tersesat, dengan keistimweaan yang mereka miliki, bisa juga diperkenalkan, supaya menjadi pelajaran bagi manusia, dan memberikan perintah untuk menjauhi atau membimbing mereka.
Apakah setiap hari orang dapat bertaubat?
- Dipublikasi pada
-
- Sumber:
- iQuest
Taubat merupakan salah satu tema penting dan asasi yang terdapat dalam Islam. Seluruh agama samawi menaruh perhatian terhadap masalah ini. Taubat di sisi para wali dan arif juga memiliki kedudukan khusus.
Mengobati “Kena Mental”
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Annisa Eka Nurfitria, Lc
- Sumber:
- ikmalonline
Di dunia ini, sepanjang hidup ini kita akan terus berhadap dengan diri kita sendiri, me vs me, lawan kita sebenarnya adalah diri kita sendiri, hawa nafsu, ketamakan, rasa takut, kegelisahan, kecemasan, hanya bisa dikontrol oleh diri sendiri. Psikiater, dokter, alim ulama, dan tabib manapun takkan mampu menyembuhkan “luka hati” kita, jika kita sendiri tak memiliki tekad untuk menyembuhkannya. Tak ada yang abadi di dunia ini, rasa sedih, kecewa dan menderita semuanya akan berlalu. Tak ada masalah yang besar, yang ada hanyalah Tuhan yang Maha Besar.
Sistem Islam Menentang Sistem Arogansi
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- ayatullah sayyid ali khamanei
“اِنَّ اللهَ یَأمُرُ بِالعَدلِ وَ الاِحسنِ”, Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan. Keadilan, kebajikan dan berbuat baik. Amir Al-Mukminin berkata, berbuat baiklah kepada semua orang, karena “اِمّا اَخٌ لَکَ فی دینِک اَو شَبیهٌ لَکَ فی خَلقِک”, baik itu saudara Islam Anda, atau seorang manusia. Inilah logika Islam.
Mereka yang Takut Kehilangan
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Annisa Eka Nurfitria, LC
- Sumber:
- ikmalonline
Sebagai manusia, kita secara alami membandingkan diri kita dengan orang lain dan terkadang mengalami rasa takut kehilangan. Jika FOMO ini mengganggu kehidupan sehari-hari Anda atau menyebabkan gejala kecemasan atau depresi yang ekstrem, mungkin inilah saatnya untuk berbicara dengan seseorang.
Keutamaan Orang Yang Memaafkan
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- ust. sutiawan
Setiap orang selain para Nabi Allah swt, mungkin pernah berbuat salah dan menyakiti orang lain. Tentunya menyakiti orang lain ada dosa tersendiri. Namun apabila mereka meminta maaf dan yang tersakiti pun memaafkan, maka Allah menjanjikan sesuatu bagi orang yang memaafkan.
Semua Perbuatan Kita Diketahui Allah Swt, Rasul Saw dan Para Maksumin (2)
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Ayatullah Husain Mazahiri
- Sumber:
- buku Membentuk Pribadi Menguatkan Rohani
Di beberapa riwayat disebutkan bahwa seluruh amal perbuatan dan perkataan kita senantiasa diawasi oleh malaikat Israil. Orang-Orang yang mengerjakan salat pada awal waktu, orang-orang yang sangat memberikan perhatian kepada salat, mihrab dan masjid, maka malaikat Israil akan menemaninya pada saat menghadapi maut dan akan menuntunnya untuk membaca dua kalimat syahadat.
Semua Perbuatan Kita Diketahui Allah Swt, Rasul Saw dan Para Maksumin (1)
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Ayatullah Husain Mazahiri
- Sumber:
- buku Membentuk Pribadi Menguatkan Rohani
Kita harus sadar bahwa kita senantiasa berada di hadapan Allah Swt, berada di hadapan Rasulullah saw, Sayidah Fatimah Zahra dan para Imam yang suci a.s., dan bahkan arah pikiran kita, dan juga kewaspadaan kita semuanya diperhatikan dan diketahui oleh Allah Swt dan mereka. Artinya, bahwa Allah Swt, Rasulullah Saw, Sayidah Fatimah Zahra dan Para Imam Maksum a.s. mengetahui sampai sejauh mana keikhlasan kita di dalam berkata-kata untuk Allah.
Diskriminasi Wanita Selalu Sumur, Dapur, dan Kasur
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- WabbyChan
- Sumber:
- ikmalonline
Suatu pemikiran yang terus di budayakan menjadi suatu tradisi sulit sekali di rubah. Padahal banyak juga dari hal tersebut yang ternyata salah kaprah dan tidak seharusnya di terapkan terus menerus kedalam pemikiran masyarakat. Salah satunya yang paling membuat jiwa gemas meronta-ronta adalah lingkungan yang mana wanita kerap dipandang sebelah mata. Wanita hanya dipandang sebagai alat yang tugasnya di dapur, sumur dan kasur.
Salah Paham Burung Pipit atas Allah Swt
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- ust. sutiawan
Ilmu Allah swt melingkupi segala sesuatu di alam semesta. Ia bisa mengetahui apa yang ada di dalam benak dan hati setiap makhluk-Nya. Mari kita simak ulasan cerita hikmah di bawah ini!
Bertafakur Sesaat Lebih Utama dari Beribadah Selama Setahun (2)
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Ayatullah Husain Mazahiri
- Sumber:
- buku Membentuk Pribadi Menguatkan Rohani
Kenapa semua ini diperintahkan, “…dan dirikanlah salat untuk mengingat-Ku”, semua ini diperintahkan supaya manusia sampai kepada peringkat zikir dan peringkat pikir. Oleh karena itu, yang menjadi topik pembahasan hari ini ialah bahwa keutamaan yang penting bagi manusia, yang mana keutamaan-keutamaan lainnya bergantung kepadanya, dan yang karenanya diwajibkan seluruh ibadah, ialah berpikir dan bertafakur.
Ingin Hidup Tentram, Jauhilah Berbuat Dosa
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- ust. sutiawan
Tidak salah lagi bahwa manusia itu menginginkan kebahagiaan. Umumnya kebahagiaan itu identik dengan ketentraman dan ketenangan. Misalnya bekerja demi mendapatkan harta halal yang cukup sehingga dia dan keluarganya tidak kekurangan apapun sehingga mereka menjadi tenang dan walhasil bahagia. Belajar dengan rajin, tekun, dan ikhlas supaya ketika ujian datang bisa mengerjakannya dengan tenang. Ini adalah dua fenomena nyata bahwa setiap manusia menginginkan ketenangan.
Menghadapi Ujian Rumah Tangga; Haruskah Bersabar?
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Euis Daryati
- Sumber:
- ikmalonline
“Awal menikah saya berharap bisa hidup bahagia karena sejak kecil hidup saya sangat sulit. Kondisi ekonomi keluarga saya bukan saja pas-pasan tapi sangat kekurangan. Tapi setelah menikah saya tak pernah berhenti mendapat ujian. Berbagai masalah dan musibah datang silih berganti. Entah dari sikap pasangan sendiri, campur tangan keluarga besar, mertua, sakit-sakitan atau masalah ekonomi. Kadang saya bertanya dalam hati, ‘Kenapa saya sering mendapat ujian? Apa dosa saya?” mungkin itu di antara keluhan yang keluar dari seorang istri, atau juga seorang suami tatkala mendapatkan berbagai ujian dalam rumah tangga.