puisi imam syafi,i tentang Asyura
Hatiku mengeluh, karena hati manusia sedang merana
Kantuk tak lagi datang, susah tidur membuatku pusing
Wahai siapa yang akan menyampaikan pesanku kepada al-Husain
Yang dibantai, meski tak berdosa
Bajunya seakan-akan dicelup basah dengan warna merah
Kini harta pedang pun meratap, dan tombak menjerit
Dan kuda yang kemarin meringkik, kini meratap
Bumi bergempa karena keluarga Muhammad
Demi mereka, gunung-gunung yang kukuh niscaya akan meleleh
Benda-benda langit rontok, bintang-bintang gemetar
Wahai cadur-cadur dirobek, demikian juga hati!
Orang yang bershalawat untuk dia yang diutus dari kalangan Bani Hasyim
Dia juga memerangi anak-anaknya
Duhai alangkah anehnya!
Jika aku dianggap berdosa karena cinta kepada keluarga Muhammad
Maka aku tidak akan bertaubat dari dosaku itu