Situs Al Imamain Al Hasanain Pusat Kajian Pemikiran dan Budaya Islam

Keutamaan Berpikir Persepektif al-Quran

0 Pendapat 00.0 / 5

Mari kita coba bertafakur dan memikirkan alam semesta ciptaan Allah Swt khususnya diri kita (manusia). Cobalah merenungkannya di malam yang tenang di tengah kesendirian. Perhatikan dengan benar ciptaan Allah sehingga kita mampu memahami karya seni agung sang Pencipta. Coba perhatikan setiap bagian dari tubuh kita sebagai makhluk paling sempurna ciptaan Allah Swt.

Al-Quran dalam berbagai ayatnya menyebut orang-orang yang bertafakur terhadap pencitaan dirinya dan alam semesta serta meyakini penciptaan yang ada ini tidak sia-sia sebagai orang yang berpikir dan cerdas. Dalam ajaran agama, orang-orang yang berpikir dan berakal adalah orang yang meyakini setiap bagian dari alam sebagai tanda keberadaan Tuhan dan bersedia memikirkan hikmah dari setiap penciptaan. Mereka memiliki keyakinan seperti ini dan selaras dengan firman Allah Swt.

Allah Swt befirman: … Tidak ada sehelai daun pun yang gugur yang tidak diketahui-Nya…. (QS. al-Anam: 59)

Orang bijak akan tunduk pada kekuasaan dan keagungan Allah Swt.

Allah Swt befirman: Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal. Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih ber(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, atau dalam keadaan berbaring, dan memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia. Maha Suci Engkau. Lindungilah kami dari azab neraka.” (QS. ali-Imran: 190-191)