Situs Al Imamain Al Hasanain Pusat Kajian Pemikiran dan Budaya Islam

Ucapan Terakhir Rasulullah di Dekat Jasad Mulia Sayidah Khadijah

0 Pendapat 00.0 / 5

“Wahai Khadijah istriku sayang, demi Allah, aku takkan pernah mendapatkan istri sepertimu. Pengabdianmu kepada Islam dan diriku sungguh luar biasa. Allah maha mengetahui semua amalanmu. Semua hartamu kau hibahkan untuk Islam. Kaum muslimin pun ikut menikmatinya. Semua pakaian kaum muslimin dan pakaianku ini juga darimu. Namun begitu, mengapa permohonan terakhirmu kepadaku hanyalah selembar sorban?“

Tersedu Rasulullah mengenang istrinya semasa hidup. Seluruh kekayan Sayidah Khadijah diserahkan kepada Rasulullah untuk perjuangan agama Islam. Dua per tiga kekayaan Kota Mekkah adalah milik Sayyidah Khadijah. Tetapi ketika Khadijah hendak menjelang wafat, tidak ada kain kafan yang bisa digunakan untuk menutupi jasad Khadijah. Bahkan pakaian yang digunakan Sayidah Khadijah ketika itu adalah pakaian yang sudah sangat kumuh dengan 83 tambalan diantaranya dengan kulit kayu. Rasulullah Saw kemudian berdoa kepada Allah SWT,

“Ya Allah, limpahkanlah rahmat-Mu kepada Khadijahku, yang selalu membantuku dalam menegakkan Islam. Mempercayaiku pada saat orang lain menentangku. Menyenangkanku pada saat orang lain menyusahkanku. Menentramkanku pada saat orang lain membuatku gelisah. Oh Khadijah, kau meninggalkanku sendirian dalam perjuanganku. Siapa lagi yang akan membantuku?”

Innalillahi wa inna ilaihi rajiun, langit berduka atas kepergian salah satu perempuan agung penopang dakwah Islam.

[1] Tarikh al-Khumais, Husein bin Muhammad Diyarbakri, jil. 1, hal. 263.

[2] Biharul Anwar, Majlisi, jil.16, Hal.44.

[3] Ibid, jil.16, hal.71.

[4] Ummahat Al-Mukminin, hal. 174.

[5] Biharul Anwar, Majlisi, jil.16, Hal.8.