Pendidikan Seks untuk Anak (2)
Mengajari Anak Perbedaan Jenis Kelamin
Pada usia 1-3 tahun, seorang anak mulai menumbuhkan rasa ingin tahu tentang bagian-bagian tubuhnya. Orang tua juga biasanya mulai mengenalkan nama-nama anggota tubuh, seperti hidung, telinga, mulut, tangan, dan kaki. Pada fase ini, keingintahuan dan kesenangan anak terpusat pada sekitar anus dan kemaluannya.
Pada fase ini, orang tua dapat mulai mengajarkan pada anak bahwa alat kelamin merupakan bagian tubuh yang tidak boleh sembarangan diperlihatkan kepada orang lain. Alat kelamin adalah anggota tubuh yang disebut juga kemaluan, sehingga bila terlihat oleh orang lain akan membuatnya malu. Anak perlu dibiasakan untuk tidak boleh sembarangan melepas baju di depan orang lain. Hal ini menjadi satu edukasi sederhana tentang pentingnya menutup aurat.
Edukasi lain yang penting diajarkan kepada anak adalah perbedaan jenis kelamin antara laki-laki dan perempuan. Orang tua juga bisa mulai menjelaskan pada anak bahwa laki-laki dan perempuan memiliki perbedaan kelamin yang sifatnya personal. Oleh karenanya, organ intim tak boleh saling bersentuhan ketika bermain bersama. Tak hanya itu, anak juga tidak boleh menyentuh organ intim atau alat kelamin lawan jenisnya.