Merdekalah, Lawan Penindasan! (2)
Meskipun berlalu lebih dari 1400 tahun sejak perlawanan Imam Husein dan peristiwa Asyura, tapi kita terus menyaksikan ratusan juta orang di seluruh dunia memperingati momentum besar bersejarah ini setiap tahun dan berkabung serta menggelar acara duka untuk mengenang perlawanan Imam Husein yang bersejarah dan menghancurkan musuh.
Hadits Imam Husain
1. Janganlah menindas orang lain
بُنَی ایاک وَ ظُلْمَ مَنْ لا یجِدُ عَلَیک ناصِراً الَّا اللَّه جَلَّ وَ عَزَّ؛(الکافی،ج2،ص331)
Hai anakku, janganlah kamu menindas siapa pun yang tidak menemukan penolong bagimu kecuali Allah, Yang Maha Tinggi dan Maha Perkasa; (Al-Kafi, jilid 2, hal. 331)
Pada hari Asyura, Imam Husain menasihati putranya, Imam Sajjad dengan mengatakan, "Anakku! Janganlah kamu menindas siapa pun yang tidak memiliki penolong selain Allah, Yang Maha Tinggi dan Maha Perkasa."
2. Mati secara bermartabat
مَوْتٌ فِى عِزّ خَيْرٌ مِنْ حَيَاةٍ فِى ذُلّ (بحار الانوار، ج 44 ص 192 ح4)
Mati secara bermartabat lebih baik daripada hidup terhina.
3. Kemunculan Imam Mahdi
لَوْلَمْ يَبْقَ مِنَ الدُّنْيا إلاّيَوْمٌ واحِدٌ لَطَوَّلَ اللّه عَزَّوَجَلَّ ذلِكَ الْيَوْمَ حَتّى يَخْرُجَ رَجُلٌ مِنْ وُلْدى، فَيَمْلاَءُها عَدْلاً وَقِسْطاً كَما مُلِئَتْ جَوْراً وَظُلْماً.(كمال الدين، ص317)
Andaikata dunia ini hanya tinggal satu hari lagi, Allah SWT akan memperpanjangnya hingga seorang laki-laki dari keluargaku muncul, dan dia akan memenuhinya dengan keadilan dan kesejahteraan, sebagaimana dunia ini dipenuhi dengan penindasan dan ketidakadilan.
4. Merdekalah
اِنْ لَمْ يَكُنْ لَكُمْ دِيْنٌ وَكُنْتُمْ لاتَخافُونَ الْمَعادَ فَكُونُوا اَحْـراراً فِى دُنْيـاكُمْ.(مقتل خوارزمى، ج 2، ص 33)
Jika Anda tidak beragama dan tidak takut pada Hari Kiamat, maka setidaknya jadilah orang yang merdeka di dunia..
5. Tujuan perlawanan
«... إِنّی لَمْ أَخرُجْ أَشِراً و لا بَطِراً و لا مُفْسِداً و لا ظالِماً، إِنَّما خَرجْتُ لِطَلَبِ إلاصلاحِ فی أُمَّه جَدّی، أُریدُ أنْ آَمُرَ بالمَعروفِ و أنهی عَنِ المنکَر...» (مجلسی، 1429ق، ج 44، ص 328)
Aku tidak bangkit dari keegoisan atau kesenangan, kerusakan atau penindasan. Tapi aku bangkit untuk memperbaiki umat kakekku Muhammad (Saw), sehingga aku bisa menyerukan apa yang benar dan melarang yang salah.