Situs Al Imamain Al Hasanain Pusat Kajian Pemikiran dan Budaya Islam

Imam Ali as

Kemanusiaan Dulu Keyakinan Kemudian

Kemanusiaan Dulu Keyakinan Kemudian

Rasulullah mendekatinya lalu menyerahkan pakaian yang dikenakannya dan memberinya kuda untuk kendaraan dan perlengkapan tempur. “Inilah pakaianku, pedangku dan kudaku. Gunakanlah!” perintah Nabi SAW.

Baca Yang lain

Kunci Kesuksesan dalam Perspektif Imam Ali as (Nahjul-Balagah Hikmah ke-48)

Kunci Kesuksesan dalam Perspektif Imam Ali as (Nahjul-Balagah Hikmah ke-48) Bagaimana menguatkan iradah/kehendak? Pertama harus latihan, tidak bisa instan satu hari. Karena itu, latihanlah secara bertahap sedikit demi sedikit, latihan dimulai dengan yang mudah, kemudian porsinya ditambah secara bertahap. Kedua bertekad untuk berubah. Dengan tekad kuat dan latihan bertahap dengan membuat jadwal teratur maka iradah/kehendak akan menguat.

Baca Yang lain

Solusi Problem dalam Perspektif Imam Ali as (Hikmah Nahjul Balagha ke-24)

Solusi Problem dalam Perspektif Imam Ali as (Hikmah Nahjul Balagha ke-24) Jawab: Islam tidak mengatakan bahwa harus cemberut, atau sebaliknya harus sangat ramah, tapi yang wajar saja. Laki-laki dan perempuan memiliki berperilaku yang sesuai dengan etika masyrakat. Kita sendiri yang harus menjaga aturan Islam, tersenyum ke anak-anak, orang yang lebih tua, baik itu muslim ato non muslim, tapi tidak sembarangan tersenyum ke semua orang terkhusus kepada laki-laki yang tidak ada urusan kita harus tersenyum kepadanya.

Baca Yang lain

Ini Penjelasan Kalimat Mutiara yang Terkenal dari Sahabat Ali bin Abi Thalib

Ini Penjelasan Kalimat Mutiara yang Terkenal dari Sahabat Ali bin Abi Thalib Maksudnya adalah untuk tidak mencela dan tetap menghormati ulama tersebut jika pada suatu saat perkataannya salah. Lain waktu, saya akan menjelaskan tata cara dan etika menyampaikan koreksi pada ulama dan orang-orang yang salah secara umum, menurut literatur-literatur keislaman.

Baca Yang lain

Kisah Sayyidina Ali Menulis Ilmu Nahwu

Kisah Sayyidina Ali Menulis Ilmu Nahwu Ali berkata, “la bagian dari huruf nashab. Maka masukkanlah.” Demikianlah, walaupun di tengah kesibukan dalam mengurusi pemerintahan, Sayyidina Ali tetap mampu membagi waktunya untuk pengembangan pengetahuan.

Baca Yang lain

“VOUCHER SORGA”

“VOUCHER SORGA” Ali yang dilantik sebagai jubir ilmu wahyu Nabi berkeluh kepada Tuhannnya, “Andaikan Kau masukkan aku ke dalam sorga namun Kau tak rela kepadaku, itulah neraka bagiku. Andaikan Kau masukkan aku ke dalam neraka dan Kau rela kepadaku, itulah sorga bagiku.” (Ali bin Abi Talib).

Baca Yang lain

5 Hikmah Imam Ali as tentang Orang yang Rela

5 Hikmah Imam Ali as tentang Orang yang Rela كُنْ رَاضِيًا تَكُنْ مَرْضِيًّا Jadilah engkau orang yang ridho (dengan ketentuan Allah) maka engkau akan diridhoi (Allah)

Baca Yang lain

TAK MEMUJI ALI

TAK MEMUJI ALI Garang di medan laga, merunduk di keramaian, pendiam depan Nabi, romantis bersama istri, bergelora di atas mimbar, cengeng dalam mihrab

Baca Yang lain

Keimanan Imam Ali Menurut Riwayat Umar bin Khottob

Keimanan Imam Ali Menurut Riwayat Umar bin Khottob Salah satu dari penanya itu berkata, “Subhanallah, kami datang kepadamu karena engkau adalah amiril mukminin. Lalu engkau mengajak kami kepada lelaki ini dan bertanya kepadanya. Lalu engkau rela dengan jawabannya yang hanya berupa isyarat !!” Umar pun bertanya kepada kedua orang itu,“Apakah kalian tidak tau siapa laki-laki ini?” “Tidak.” jawab mereka.

Baca Yang lain

kedermawanan Ali as

kedermawanan Ali as Setelahnya beliau menjulurkan lengan tangannya dan berkata: "potonglah (lengan baju) sesuai panjang ukuran tanganku" .

Baca Yang lain

Mengutamakan Orang yang Butuh

Mengutamakan Orang yang Butuh Aku ajak salah satu putra Ali yang bernama Hasan untuk memberikannya langsung pada pekerja kebun. sesampainya kita di kebun tersebut, Hasan berkata padaku: Dia adalah ayahku Ali bin Abi Thalib

Baca Yang lain

Adi ibn Hatim At-Thoi Pecinta Ali as

Adi ibn Hatim At-Thoi Pecinta Ali as Beliau menjawab: "zaman tidak pernah memberiku kesempatan untuk melupakan Ali." .

Baca Yang lain

Memperingati Kelahiran Putra Ka’bah, Ali bin Abi Thalib(2)

Memperingati Kelahiran Putra Ka’bah, Ali bin Abi Thalib(2) Dinding Ka’bah terbelah dan Fatimah putri Asad masuk. Kemudian dinding tersebut kembai rapat. Orang-orang di sekitar Ka’bah berusaha membuka kunci pintu Baitullah untuk menjadi saksi yang terjadi di dalam Ka’bah, tapi mereka tidak bisa. Dengan demikian mereka manyadari keagungan dan kekuasaan Tuhan Yang Maha Besar di balik dinding tersebut. Hari ini tanggal 13 Rajab, hari kelahiran tokoh besar Islam setelah Rasulullah Saw, yakni Ali bin Abi Thalib.

Baca Yang lain

Memperingati Kelahiran Putra Ka’bah, Ali bin Abi Thalib(1)

Memperingati Kelahiran Putra Ka’bah, Ali bin Abi Thalib(1) Dinding Ka’bah terbelah dan Fatimah putri Asad masuk. Kemudian dinding tersebut kembai rapat. Orang-orang di sekitar Ka’bah berusaha membuka kunci pintu Baitullah untuk menjadi saksi yang terjadi di dalam Ka’bah, tapi mereka tidak bisa. Dengan demikian mereka manyadari keagungan dan kekuasaan Tuhan Yang Maha Besar di balik dinding tersebut.

Baca Yang lain

Sabar adalah pintu jalan keluar

Sabar adalah pintu jalan keluar Suatu hari ada seorang ibu yang menangis karena putranya meninggal. Imam Ali bin Abi Thalib as membiarkan dia menangis karena wajar seorang ibu menangis saat ditinggal orang yang dia cintai. Namun tangisan itu semakin menjadi-jadi disertai umpatan yang buruk. Seakan dia tidak terima dengan ketentuan Allah ini.

Baca Yang lain

Pertanyaan Khidir as

Pertanyaan Khidir as Di masa khilafah Abu Bakar, Imam Ali as duduk di masjidil Haram bersama putranya Sayidina Hasan as dan Salman Farsi. Pada saat itu seorang lelaki gagah dan berpakaian indah datang mendekati mereka dan mengucapkan salam. Imam Ali menjawab salamnya. Lelaki tersebut duduk di samping mereka dan berkata, “Hai Amirul Mukminin! Saya mohon Anda menjawab dua pertanyaan saya.”

Baca Yang lain

21 Ramadan, Hari Syahadah Amirul Mukminin Ali bin Abi Thalib as

21 Ramadan, Hari Syahadah Amirul Mukminin Ali bin Abi Thalib as Imam Ali as pada waktu sahur 19 Ramadhan tahun 40 H disaat sedang sujud di Masjid Kufah terkena sabetan pedang Ibnu Muljam Muradi, dan dua hari berikutnya pada 21 Ramadhan menemui kesyahidannya dan dikuburkan dengan sembunyi

Baca Yang lain

Khatbah “Janggal” Ali bin Abi Thalib: Tanpa Huruf “Alif”

Khatbah “Janggal” Ali bin Abi Thalib: Tanpa Huruf “Alif” Di kalangan para Sahabat Nabi saw, Sayidina Ali karramallahu wajhah terkenal sebagai orang yang cerdas. Nabi disebut-sebut pernah berkata, “Jika ilmuku diumpamakan seperti kota, maka ilmu Ali ini laksana gerbangnya.”

Baca Yang lain

Kecintaan Kepada Allah

Kecintaan Kepada Allah Dalam peristiwa perang Khaibar, setelah orang-orang lain gagal membebaskan benteng kaum Yahudi tersebut Rasulullah SAW bersabda;

Baca Yang lain

Keutamaan Ali bin Abi Thalib as

Keutamaan Ali bin Abi Thalib as Para ulama dari seluruh madzhab dan aliran dalam Islam, menyebutkan riwayat-riwayat hadis yang tak terbilang dalam kitab-kitab karangan mereka, kitab-kitab shahih dan musnad, tengang keutamaan Amirul Mukminin Ali bin Abi Thalib as dan keturunannya yang suci, salah satunya:

Baca Yang lain