Situs Al Imamain Al Hasanain Pusat Kajian Pemikiran dan Budaya Islam

ANTARA CILOK DAN LITERASI

0 Pendapat 00.0 / 5

Supaya tidak larut dengan perlilaku serba visual dan digital, semalam saya bersedia menemani dua anak saya yang baru remaja berwisata literasi.

Resto buku yang dituju adalah Gramedia. Masing-masih sudah menyimpan di benak beberapa judul buku untuk dibaca selama liburan dan semester depan.

Wuih! Ternyata selera baca mereka lebih tinggi dari selera saya pada usia mereka. Meski ada buku terjemahannya dalam bahasa Indonesia, mereka memilih buku aslinya dalam bahasa Inggris. Tema-tema yang menjadi fokus minat mereka juga lumayan high mulai dari Logical Fallacies, A Diary of Genocide, Blink karya best seller Melcolm Gladwell hingga psikologi populer self imporovement seperti Atomic Habita dan Find Your Why, Start with Why. Yang bikin saya rada senang, tak satupun agama dibeli. Mungkin karena info agama mudah didapat secara gratis di WAG dan chat GPT.

Karena di mari buku adalah barang paling jarang dibeli jauh di bawah seblak, cilok, mie hantu dan alat kosmetik, maka ditetapkan sebagai barang mewah. Harganya cukup mahal buat kalangan bawah ke dasar. Ini berarti anggaran belanja tempe dan tahu mesti dikurangi.