Al Qur'an Al Karim
-
Bacaan & Tajwid
Artikel: 3 -
Ulumul Quran
Artikel: 18 -
Tafsir
Artikel: 111 -
Kajian
Artikel: 95
Urgensi Salat Malam: Tinjauan al-Quran dan Hadis
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Ayatullah Muhsin Qiraati

Rasulullah saw bersabda, “Yang terbaik dari kamu adalah orang yang baik perkataannya, yang mengenyangkan orang-orang yang lapar, yang mengerjakan salat malam ketika orang lain tidur.” [Bihar al-Anwar, jil. 86, hal. 142]
DUKA MENDALAM NABI
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- muhsin labib
Mendengar nama Khadijah disebut, Rasulullah saw pun menangis dan mendoakan mereka.
Salam duka atas wafat Sayyidah Khadijah Al-Kubra pada tanggal 10 Ramadhan 620 M
Nasihat Nabi Muhammad Saw tentang Urgensi Merenungkan Isi Al-Quran
- Dipublikasi pada
-
- Sumber:
- parstoday
Seorang pakar agama menyatakan bahwa Quranisasi masyarakat merupakan perhatian Rasulullah saw. Ia mengatakan bayhwa Semua anjuran Rasulullah untuk menghafal dan menulis Al-Quran adalah agar Al-Quran hadir di tengah masyarakat.
Mengatasi Masalah Keadilan Sosial dengan Al-Qur’an (2)
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- ayatullah khamanei
Ayatullah Khamenei juga menyoroti pentingnya tartil dalam membaca Al-Qur’an, yaitu dimensi spiritual yang mencakup pemahaman, refleksi, dan jeda dalam membaca. Beliau menekankan bahwa upaya dalam pengembangan program-program Al-Qur’an di berbagai sektor harus terus diperkuat.
Mengatasi Masalah Keadilan Sosial dengan Al-Qur’an (1)
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- ayatullah khamanei
Pentingnya menjadikan ajaran Al-Qur’an sebagai keyakinan intelektual juga ditekankan oleh Ayatullah Khamenei. Para qari diharapkan membaca dengan cara yang menanamkan ribuan ajaran penting dalam benak umat, sehingga nilai-nilai Al-Qur’an dapat menjadi dasar bagi tindakan mereka.
Mengatasi Masalah Keadilan Sosial dengan Al-Qur’an
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- ahlulbait indonesia
Terkait dengan hubungan sosial, Ayatullah Khamenei menegaskan bahwa untuk menyelesaikan berbagai permasalahan sosial, termasuk keadilan sosial—yang merupakan salah satu isu terpenting dalam Islam setelah tauhid—umat Islam harus merujuk kepada Al-Qur’an.
Al-Quran Jawaban atas Semua Masalah
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- purkon hidayat
Ayatullah Javadi Amoli menyatakan bahwa Al-Quran menjawab semua keraguan, termasuk keraguan yang terkait dengan ketidaktahuan ilmiah dan ketidaktahuan praktis, seraya menambahkan, "Umat Islam harus menghargai status dan identitas mereka, karena memiliki Al-Quran dan Ahlul Bait".
Sehari Satu Ayat: 5 Sifat Kaum Beriman
- Dipublikasi pada
-
- Sumber:
- https://safinah.id/
إِنَّمَا ٱلۡمُؤۡمِنُونَ ٱلَّذِينَ إِذَا ذُكِرَ ٱللهُ وَجِلَتۡ قُلُوبُهُمۡ وَإِذَا تُلِيَتۡ عَلَيۡهِمۡ ءَايَٰتُهُۥ زَادَتۡهُمۡ إِيمَٰنًا وَعَلَىٰ رَبِّهِمۡ يَتَوَكَّلُونَ
Sesungguhnya orang-orang yang beriman adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetar hatinya, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka, bertambah (kuat) imannya dan hanya kepada Tuhan mereka bertawakal. (QS. Al-Anfal [8]: 2)
PATUH LOGIKA
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- muhsin labib
Manusia yang mensyukuri karunia akal perlu berpikir dan memproduksi pikiran tentang tema apapun, terutama tentang realitas, Tuhan, semesta dan manusia dengan logika makna dan perlu mengungkapkan pikiran-pikiran logis dengan tanda, terutama diksi dan kosa yang siginifikan dan akurat.
Sifat Imam Husain Sejak Kecil
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Abbas Mahmud Aqqad
Sejak masa kanak-kanak, Imam Husain a.s. telah mempelajari berbagai ilmu dan keterampilan yang umum diajarkan kepada anak-anak pada zamannya. Kecerdasan dan kebijaksanaannya membuat banyak ulama, baik dari kalangan ahli tasawuf maupun disiplin ilmu lainnya, merujuk kepada beliau dalam memahami perkataan serta pandangan Imam Ali a.s.
Al-Qur’an Mengajarkan Kita Menjaga Bumi, Bukan Merusaknya
- Dipublikasi pada
-
- Sumber:
- infoahlulbait
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menekankan pentingnya ajaran Al-Qur’an dalam menjaga kelestarian lingkungan. Menurutnya, manusia sebagai khalifah di bumi memiliki tanggung jawab besar untuk merawat alam, bukan merusaknya.
Solusi Al-Qur'an Bagi Pengentasan Kemiskinan Masyarakat Islam
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- soleh lapadi
Kemiskinan dan kemelaratan merupakan faktor yang menurunkan daya tahan masyarakat terhadap kerusakan dan merampas landasan pertumbuhan dan pembangunan, martabat dan kehormatan masyarakat. Oleh karena itu Al-Qur'an menyebut perekonomian sebagai “pilar masyarakat”.
"SAMPAIKANLAH DARIKU WALAU SATU AYAT!" (2)
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- muhsin labib
Penyampaian yang dalam bahasa Arab disebut tabligh adalah tindakan tertentu yang memerlukan beberapa elemen utama, antara lain adalah pelaku penyampaian atau subjek penyampaian, pihak yang menerima penyampaian atau objek penyampaian, produk penyampaian, metode penyampaian, tujuan penyampaian dan efek penyampaian. Tanpa itu, penyampaian tidak terjadi. Artinya, yang hendak disampaikan tidak tersampaikan atau pelaku penyampaian gagal menjadi penyampai, pihak yang hendak diberi produk penyampaian gagal menjadi objek penyampaian dan sesuatu yang hendak disampaikan gagal menjadi produk penyampaian.
"SAMPAIKANLAH DARIKU WALAU SATU AYAT!" (1)
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- muhsin labib
Kata "satu ayat" bisa ditafsirkan secara harfiah melantunkan ayat Al-Quran. Tapi sangat mungkin yang dimaksud adalah menyampaikan penafsiran atas ayat yang memerlukan kompetensi, kecermatan membaca konteks dan penerimaan.
Kedudukan Hati Sangat Khusus dalam al-Quran
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Ibrahim Amini
Sebagai contoh, iman, kekufuran, kemunafikan, pemahaman, menerima kebenaran, ketakwaan, mendapatkan petunjuk, kesucian, kelembutan hati, kasih sayang, kesenangan, kemaksiatan, dan hal-hal lain. Semua itu termasuk dalam kategori ini. Semuanya dinisbatkan pada hati.
Tujuan al-Quran
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Syekh Fadhullah Haeri
Tujuan al-Quran adalah agar ajarannya dapat meresap ke dalam hati manusia. Jika pengaruh al-Quran tidak membekas di hati, maka manfaatnya hanya sebatas penawar rasa sakit belaka. Kemampuan seseorang untuk menggali makna dan ilmu dari al-Quran sangat bergantung pada pendekatan yang digunakan, disertai niat ikhlas dan kerendahan hati. Anggapan bahwa seseorang telah banyak mengetahui tentang al-Quran justru bisa menjadi penghalang.
Perintah Al-Qur’an Menghadapi Kezaliman dan Mendukung yang Dizalimi (2)
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- soleh lapadi
Al-Qur’an memerintahkan umat Islam untuk segera membantu orang yang tertindas jika ada permintaannya. Terkadang ada kemungkinan seseorang tidak membantu orang yang tertindas karena takut pada penindasnya. Sedangkan dia tidak mempunyai kecenderungan terhadap penindas. Namun pemikiran seperti itu ditolak dalam Islam dan setiap Muslim perlu menanggapi seruan kaum tertindas. Dengan kata lain, seorang muslim sejati bukan saja tidak mempunyai kecenderungan menindas dan menindas, tapi juga bergegas menolong kaum tertindas.
Perintah Al-Qur’an Menghadapi Kezaliman dan Mendukung yang Dizalimi (1)
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Soleh lapadi
Allah telah menentukan hak-hak bagi setiap makhluk-Nya. Melanggar hak-hak ini akan mengakibatkan murka ilahi. Oleh karenanya, Allah telah memberikan instruksi dalam Al-Qur'an untuk membela kaum tertindas dan menghadapi penindas dan agresor.
Parenting dalam Konteks Sayidah Fatimah Zahra as (6)
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Euis Daryati, MA
Diceritakan dalam sejarah bahwa pada suatu malam Imam Hasan as menyaksikan Ibundanya, setelah shalat malam itu hanya mendoakan orang lain.
“Wahai Ibunda, aku mendengar engkau hanya mendoakan orang lain dan tidak mendoakan kita?” tanya Imam Hasan as.
Perbedaan Doa Orang Awam dan Wali Allah
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- M. Bagus Irawan
Dalil pertama, “Berdoalah kalian kepada-Ku (Allah), niscaya Ku-kabulkan permintaan kalian.” (QS. Al-Mu’min: 60). Syekh Ibnu Atha’illah as-Sakandari menjabarkan bahwa, pengabulan doa tersebut terserah Allah kapan waktu dan bagaimana bentuknya. Bisa jadi seorang awam berdoa namun tak kunjung dikabulkan apa yang dipinta di dunia, bisa jadi Allah sudah mengabulkan apa-apa yang dipinta itu bukan di dunia tetapi di akhirat.