Situs Al Imamain Al Hasanain Pusat Kajian Pemikiran dan Budaya Islam

Wafatnya Ayah dari Amirul Mukminin as

1 Pendapat 05.0 / 5
Pada hari ini 26 Rajab menurut beberapa riwayat adalah hari wafatnya ayah dari Amirul Mukminin dan Paman Rasulullah saww Abu Thalib atau dikenal dikalangan Ahlul Bayt as dengan nama Imran atau Amir. Beliau adalah salah satu Wasyi dan waris yang memiliki tanggung jawab yang sangat besar dari Allah swt, menjaga, mendidik, merawat Sayidul Wujud, Khatamul Anbiya wal mursalin, Muhammad ibn Abdillah saww.
 
(Muntakhabu Tawarikh hal.43, Ihqaqul haq juz.29 hal.614)
Dalam kitab-kitab Wasyi dan waris beliau dikenal dengan nama Burdah sang penjaga dan pelindung kekasih Allah swt. Hikmah Allah swt adalah mempersiapkan Nabi dan RasulNya tumbuh dalam lingkungan pendidikan dan tarbiyah terbaik dan sebaik-baiknya tempat tarbiyah adalah rumah Abu Thalib.
 
Untuk itu, selama Abu Thalib masih hidup, Nabi Muhammad saww bebas bertabligh dan menyebarkan ajaran langit tanpa hambatan, namun setelah wafat Abu Thalib, kaum kafir dan Musyrik semakin menjadi-jadi menyakiti Rasulullah saww, sehingga Allah swt memerintahkan hijrah kepada RasulNya.
 
Imam Baqir as berkata,
“Jika iman Abu Thalib ditimbang dalam timbangan dan iman seluruh makhluk ditimbang dalam timbangan yang lain, niscaya iman Abu Thalib lebih berat dari iman seluruh makhluk.”
(Anwarul Hidayah hal.48)
 
Abban bin Mahmud menulis surat kepada Imam Ali Al-Ridha as,
“ Jiwaku menjadi tebusanmu, sesungguhnya aku ragu atas Islam Abu Thalib.” Lalu Imam Ali Ridha as menulis surat untuknya dan berkata,
“ Jika anda tidak meyakini Iman Abu Thalib, maka jalanmu adalah ke Neraka Jahanam.”
(Kanzul Fawaid, A Karajaki hal.182-183)
 
Asbagh bin Nubatah berkata,
سمعت أمير المؤمنين صلوات الله عليه يقول: والله ما عبد أبي ولاجدي عبدالمطلب ولاهاشم ولا عبد مناف صنما قط، قيل له: فما كانوا يعبدون؟ قال: كانوا يصلون إلي البيت علي دين إبراهيم عليه السلام متمسكين به
“ Aku mendengar Amirul Mukminin as berkata, ‘ Demi Allah swt! Tidaklah ayahku, kakekku Abdul Muthallib, Hasyim dan Abdi Manaf menyembah berhala sama sekali. Kemudian Imam Ali as ditanya, “ Lalu apa yang mereka sembah?” Imam Ali as berkata, mereka shalat didalam Kabah dan berpegang teguh kepada agama Ibrahim as.”
 
(Kamaluddin, juz.1 hal.174-175 bab.12 hadist 32)
 
Hari ini adalah hari kesedihan Ahlul Bayt as dan hari tetesan air mata Imam Ali as dan Rasulullah saww. Beliaulah yang mengasuh Nabi dengan senyuman, yang mengenakan pakaian, yang menyuapi, yang menina bobokan, yang melindungi nabi dengan jiwa raga, yang merawat kala sakit dan yang memerankan ayah sekaligus ibu untuk sang Nabi saww.
 
Rasulullah saww menamai tahun wafat Sayid Abu Thalib dan Sayidah Khadijah Kubra dengan tahun kesedihan. Ya, hari ini adalah hari kesedihan dan bercucuran air mata sang Nabi Saww.
 
Adhamallah ujurakum biwafati Abi Thalib hami wa nashir nabiyinal karim.