Situs Al Imamain Al Hasanain Pusat Kajian Pemikiran dan Budaya Islam

Rasulullah & Ahlulbait

Dimensi Teologis Hadis Silsilah Emas: Tauhid dan Ketaatan Ilahiah

Dimensi Teologis Hadis Silsilah Emas: Tauhid dan Ketaatan Ilahiah

Riwayat ini sangat penting, baik dari sisi periwayatan maupun dari sisi isi kandungan teologisnya. Imam menekankan bahwa Tauhid adalah fondasi dari seluruh struktur iman. Ketika seseorang mengucapkan ‘tiada Tuhan selain Allah’, maka itu berarti tidak ada yang layak ditaati secara mutlak selain Allah. Segala bentuk ketaatan dalam hidup harus kembali kepada prinsip ini. Bahkan ketaatan kepada Rasulullah pun bukan karena pribadi beliau, tetapi karena perintah dari Allah. Selama tidak ada otoritas Ilahi yang memerintahkan ketaatan, maka tidak ada satu pun makhluk yang berhak ditaati mutlak.  

Baca Yang lain

Hadis-Hadis dari Fathimah Ma'shumah (sa) yang Diriwayatkan oleh Beberapa Fathimah

Hadis-Hadis dari Fathimah Ma'shumah (sa) yang Diriwayatkan oleh Beberapa Fathimah Dalam beberapa kumpulan hadis, terdapat riwayat-riwayat yang memiliki rantai sanad yang menarik dan unik, yaitu rantai sanad yang bisa disebut sebagai "Silsilah Fawāṭim" (para Fathimah).  

Baca Yang lain

Sayidah Fatimah Mashumah dan Makna Hakiki Kemuliaan Perempuan

Sayidah Fatimah Mashumah dan Makna Hakiki Kemuliaan Perempuan Sayidah Mashumah bukan hanya bagian dari sejarah – ia adalah masa depan. Masa depan yang dibangun oleh perempuan-perempuan Muslim yang tahu bahwa kemuliaan bukan untuk dipamerkan, tetapi untuk dijalani dengan keteguhan hati. Di saat dunia berusaha mendikte seperti apa ideal seorang perempuan, Islam melalui keteladanan sempurna menghadirkan sosok seperti Sayyidah Mashumah.  

Baca Yang lain

Apakah Wajib Bershalawat Ketika Mendengar Nama Rasulullah Atau Mendengar Ayat Shalawat?

Apakah Wajib Bershalawat Ketika Mendengar Nama Rasulullah Atau Mendengar Ayat Shalawat? Harap diperhatikan bahwa tuturan-tuturan fukaha (juris) agung yang menjelaskan secara mutlak (bilamana seseorang mendengarkan nama penuh berkah Rasulullah…) maka dapat disimpulkan bahwa apabila nama Baginda Rasulullah Saw diulang atau ayat shalawat diulang maka mustahab juga hukumnya mengulang dzikir shalawat. Namun jelas bahwa mengulang shalawat hukumnya mustahab sepanjang tidak mengeluarkan seseorang dari bentuk shalat. Terkait dengan ayat shalawat Imam Ali As bersabda, “Tatkala (kalian) membaca ayat “InnaLlâha wa malaikatahu yushallûna ‘ala al-nabi..” 

Baca Yang lain

Akhlak Mulia Pecinta Ahlulbait

Akhlak Mulia Pecinta Ahlulbait Ahlulbait mengajarkan kita untuk tidak menyimpan dendam, selalu memberi maaf, dan menjauhi perilaku yang merugikan orang lain. Mereka juga menunjukkan bahwa cinta kepada sesama harus disertai dengan sikap yang menjaga kehormatan dan hak-hak orang lain. Akhlak mulia akan mendorong kita untuk memperlakukan orang lain dengan baik, bahkan kepada mereka yang berbeda keyakinan.

Baca Yang lain

Para Imam Ahlulbait: Teladan Pemaaf dan Pembebas

Para Imam Ahlulbait: Teladan Pemaaf dan Pembebas Islam hadir sebagai rahmat bagi seluruh alam, membawa ajaran yang memuliakan manusia dan menegakkan keadilan. Salah satu misi utamanya adalah membebaskan manusia dari belenggu perbudakan, baik secara fisik maupun spiritual. Ajaran ini tercermin jelas dalam kehidupan para Imam Ahlulbait a.s., yang menjadi teladan sempurna dalam mempraktikkan nilai-nilai Islam, termasuk sikap memaafkan dan memerdekakan budak.  

Baca Yang lain

SAUDARA TIRI AL-HUSAIN

SAUDARA TIRI AL-HUSAIN Saudara ideologis bermakna kesatuan visi atau tujuan sehingga meliputi pula sahabat dekat atau saudara seperjuangan. Para individu sebangsa dan seagama adalah saudara satu sama lain; lebih-lebih sesama pelintas jalan kesucian Karbala.

Baca Yang lain

"SALAWATOLOGI"

Umat Muslim memang menolak klaim tentang Jesus sebagai putera Tuhan, Tapi Jesus diyakini sebagai manifestasiNya. Pandangan ini berlaku juga atas Muhammad yang diyakini sebagai manifestasi utamaNya. Artinya, mengagungkan Muhammad tak niscaya melucuti aspek humanitasnya. Umat Islam megimani kenabian Muhammad SAW dan meyakini posisi sebagai nabi termulia tapi juga meyakininya sebagai hamba. Dengan segala keagungannya, dia tetaplah hamba.

Baca Yang lain

Lahirnya Penghulu Para Syuhada

Lahirnya Penghulu Para Syuhada Imam Husain a.s. dilahirkan pada 3 Syakban tahun ke-4 Hijriah, di kota Madinah. Kabar gembira mengenai kelahirannya segera sampai ke telinga Rasulullah SAW. Beliau sangat bersuka cita mendengar berita tersebut dan langsung bergegas menuju rumah putrinya, Sayyidah Fathimah a.s. Rasulullah SAW menyambut kelahiran cucunya dengan penuh kebahagiaan. 

Baca Yang lain

MENGUTAMAKAN SAHABAT NABI

MENGUTAMAKAN SAHABAT NABI Sebagian besar sahabat Nabi adalah orang-orang yang tidak mempunyai hubungan keluarga, tak selalu bersama Nabi, atau hanya sesekali juga jarang berjumpa dengan Nabi dan tidak selalu bersamanya bahkan tidak menyertainya dalam waktu yang panjang.

Baca Yang lain

SAUDARA TIRI AL-HUSAIN

SAUDARA TIRI AL-HUSAIN Saudara ideologis bermakna kesatuan visi atau tujuan sehingga meliputi pula sahabat dekat atau saudara seperjuangan. Para individu sebangsa dan seagama adalah saudara satu sama lain; lebih-lebih sesama pelintas jalan kesucian Karbala.

Baca Yang lain

Tiga Sifat Mulia Sayyidah Zainab a.s. yang Harus Diteladani

Tiga Sifat Mulia Sayyidah Zainab a.s. yang Harus Diteladani Sayyidah Zainab a.s. adalah sosok perempuan agung yang memiliki banyak sifat terpuji, menjadikannya sebagai teladan bagi umat Islam sepanjang masa. Diantara tiga sifat yang menonjol dari kepribadian beliau adalah kedalaman ilmu pengetahuan, kegigihan, dan balaghah (keindahan serta kefasihan dalam berbicara). 

Baca Yang lain

Sayyidah Zainab: Penyempurna Gerakan Imam Husain

Sayyidah Zainab: Penyempurna Gerakan Imam Husain Sayyidah Zainab a.s. dikenal sebagai sosok yang memiliki keutamaan luar biasa, di antaranya adalah qanaah, zuhud, keistiqamahan dalam ibadah, serta kesabaran luar biasa dalam menghadapi berbagai ujian dan kesulitan hidup. Salah satu hal yang menakjubkan dari kepribadian pejuang Islam ini adalah kecerdasannya yang luar biasa.

Baca Yang lain

Keilmuan Sayyidah Zainab a.s.: Bukti Pendidikan Ilahi dan Keagungan Spiritual

Keilmuan Sayyidah Zainab a.s.: Bukti Pendidikan Ilahi dan Keagungan Spiritual Peninggalannya dalam bentuk pidato-pidato yang penuh makna tetap menjadi inspirasi bagi umat Islam hingga kini, mengajarkan pentingnya memperjuangkan kebenaran dengan ilmu dan keberanian.  

Baca Yang lain

Sayyidah Zainab sebagai Utusan Perlawanan Imam Husain

Sayyidah Zainab sebagai Utusan Perlawanan Imam Husain Di tengah puncak kesedihannya akibat tragedi Karbala, Sayyidah Zainab a.s. tetap menunjukkan keteguhan luar biasa. Ketika musuh menyerang tenda-tenda yang dihuni oleh wanita dan anak-anak, beliau tampil sebagai pelindung utama. Dengan keberanian dan kepekaannya, Sayyidah Zainab a.s. memastikan bahwa tidak ada anak yang hilang atau diserang.

Baca Yang lain

Sayyidah Zainab: Simbol Keberanian dan Ketegaran

Sayyidah Zainab: Simbol Keberanian dan Ketegaran Sayyidah Zainab a.s. adalah sosok perempuan yang dijadikan simbol keberanian dan ketegaran dalam membela kebenaran. Perannya dalam peristiwa Asyura menjadi catatan penting dalam sejarah Islam dan kemanusiaan sepanjang masa. Di tengah puncak penderitaan dan ujian berat, Sayyidah Zainab a.s. tetap tegar. Rahasia ketegarannya terletak pada keimanan yang mendalam kepada Allah SWT.  

Baca Yang lain

Pendapat Kaidah”Fikrah Taghlib” atas Istilah Ahlulbait (Qarinah Perubahan Kata Ganti)

Pendapat Kaidah”Fikrah Taghlib” atas Istilah Ahlulbait (Qarinah Perubahan Kata Ganti) Dan jika maksudnya adalah rumah wahyu atau rumah kenabian, maka itu semakin jelas, dimana hal itu harus memiliki ciri-ciri ketakwaan, wara’ serta spiritual maknawi yang tinggi, dan ini tidak bisa kita terapkan pada istri-istri Nabi Saw, seperti yang telah kita jelaskan sebelumnya.  

Baca Yang lain

Tafsir An-Nisa: 64, Rasulullah Meminta Ampunan untuk Mereka adalah Mensyafaati Mereka

Tafsir An-Nisa: 64, Rasulullah Meminta Ampunan untuk Mereka adalah Mensyafaati Mereka Dengan demikian, pembahasan ini mengonfirmasi bahwa syafaat dalam Islam, khususnya berdasarkan Surat An-Nisa Ayat 64, adalah suatu praktek yang memiliki dasar yang kokoh dalam ajaran agama dan bukanlah bid’ah. Pemahaman lebih mendalam terhadap ayat ini dapat membantu umat Islam untuk mengambil pelajaran dan mempraktikkan ajaran agama dengan penuh keyakinan dan keberlanjutan.  

Baca Yang lain

Siapa Ahlulbait dalam Surah Al-Ahzab Ayat 33? (Qarinah Alif Lam)

Siapa Ahlulbait dalam Surah Al-Ahzab Ayat 33? (Qarinah Alif Lam) Jika kita artikan Albait (البيت) di situ dengan rumah yang bersifat kebendaan, yaitu berupa bangunan yang biasanya tersusun dari batu bata ataupun kayu, kita akan bahas sebuah Qorinah atau petunjuk yang ada dalam kata Albait (البيت), yang nantinya, petunjuk tersebut akan mengerucutkan pemahaman kita pada satu kemungkinan saja. Salah satu Qorinah atau petunjuk tersebut ialah Alif Lam (ال) yang ada dalam kata Albait (البيت).

Baca Yang lain

[Imam Zamakhsyari] Ahlulbait Punya Ikatan Khusus dengan Wahyu dan Kenabian

[Imam Zamakhsyari] Ahlulbait Punya Ikatan Khusus dengan Wahyu dan Kenabian Ucapan Zamakhsyari di atas menunjukkan bahwa al-bait diartikan sebagai rumah kenabian atau rumah wahyu yang bersifat spiritual, bukan sebuah rumah yang bersifat kebendaan. Dan itu tidak dimaksudkan pada istri-istri Nabi, sebab, berdasarkan kesepakatan kaum muslimin, mereka tidak memiliki ikatan spiritual khusus dengan wahyu, namun mereka dihitung sebagai perempuan-perempuan beriman.

Baca Yang lain