Situs Al Imamain Al Hasanain Pusat Kajian Pemikiran dan Budaya Islam

Mengapa Alquran Turun dengan Bahasa Arab? Dan Mengapa Lebih Baik Dibaca dengannya?

1 Pendapat 05.0 / 5

Alquran turun dengan bahasa Arab dikarenakan Rasulullah Saw dan para Mukhatab / audien pertamanya menggunakan bahasa tersebut. Nantinya akan timbul pertanyaan jika tidak berbahasa Arab; mengapa Alquran turun dengan bahasa lain, padahal para mukhatab awalnya berbahasa Arab?

Alquran dalam Ayat Fushilat, ayat ke-44 menyatakan:” Dan Jikalau kami jadikan Alquran itu suatu bacaan dalam bahasa selain Arab, tentulah mereka mengatakan: “Mengapa tidak dijelaskan ayat-ayatnya?” apakah (patut Alquran) dalam bahasa asing sedang (Rasul adalah orang) Arab?” Oleh karena itu, kondisi alamiah dan normallah yang menuntut Alquran turun dengan bahasa Arab.

Di Sampang itu, dengan merujuk kepada sebagian ayat-ayat suci Alquran, kita akan mendapati sisi-sisi lain dari turunnya kitab mulia ini dengan bahasa Arab. Berikut sisi-sisi tersebut:

1. Bahasa Arab merupakan faktor penting dalam rangka diterimanya Alquran oleh bangsa Arab saat itu. Allah berfirman:”Dan kalau Al Quran itu kami turunkan kepada salah seorang dari golongan bukan Arab, Lalu ia (Rasul) membacakannya kepada mereka (orang-orang kafir); niscaya mereka (orang-orang Arab) tidak akan beriman kepadanya.” (Syu’ara’,198-199).

Dan wajar sekali jika agama Islam ingin tersebar ke seluruh penjuru dunia maka bangsa Arab yang hidup di kawasan tempat Rasul diutus harus menerimanya dan dari para mukmin inilah agama itu tersebar ke seluruh dunia.

2. Bahasa daerah (bahasa lokal) itu lebih berpengaruh dari pada bahasa lain. Allah berfirman:”Kami tidak mengutus seorang Rasulpun, melainkan dengan bahasa kaumnya, supaya ia dapat memberi penjelasan dengan terang benderang kepada mereka.”(Ibrahim: 4)

3. Tantangan Alquran yang ditujukan kepada para pengingkarnya menuntut risalah ini dituang dalam sebuah bahasa yang dapat dipahami dan dimengerti oleh para mukhatab pertamanya. Allah berfirman:”Dan jika kalian (tetap) dalam keraguan tentang Al Quran yang Kami wahyukan kepada hamba Kami (Muhammad), buatlah satu surat (saja) yang semisal Al Quran itu dan ajaklah penolong-penolong kalian selain Allah, jika kalian orang-orang yang benar.” (Al-Baqarah, 23)

Atau dalam Surah Yunus disebutkan:”Atau (patutkah) mereka mengatakan “Muhammad membuatnya.” Katakanlah: “(Kalau benar yang kalian katakan itu), Maka cobalah datangkan sebuah surat seumpamanya dan panggillah siapa-siapa yang dapat kalian panggil (untuk membuatnya) selain Allah, jika kalian orang-orang yang benar.”(Yunus, 38)

Pertanyaan selanjutnya Kenapa Alquran harus dibaca dengan teks Arabnya?

Memang benar Allah Swt menurunkan Alquran dengan bahasa Arab supaya kita bisa merenungkan dan berfikir  seperti dalam Surah Yusf. Akan tetapi apakah jika kita membacanya langsung dengan selain bahasa Arab seperti dengan bahasa Indonesia contohnya, apakah kita tidak bisa merenungkan dan berpikir di dalamnya?

Pada dasarnya membaca Alquran plus terjemahannya bukan hanya tidak bermasalah tapi justru dia memiliki hal-hal positif dan baik. Karena, ketika manusia memahami arti Alquran dengan baik sehingga dia lebih banyak memahami dan nantinya akan mengambil manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari itu merupakan hal yang sangat baik dan bernilai sekali. Dan tujuan utama turunnya Alquran adalah untuk itu yaitu agar dengan membaca Alquran manusia bisa menyelami maknanya dan bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Alquran bukankah kitab yang hanya ditaruh di laci dan di rak buku saja atau hanya sekedar dibaca saja atau dilombakan, tapi Alquran adalah kitab Hidayah dan program kehidupan yang baik. Dan tujuan ini akan bisa terwujud jika manusia memahami arti dan tafsir ayat-ayat tersebut.  Entah dengan sambil membaca terjemahannya dari bahasa lain atau dengan mempelajari bahasa Arab dan kaidah-kaidahnya seperti yang telah banyak dianjurkan dalam riwayat.

Anjuran dan penekanan agar kita membaca Alquran dengan teks Arabnya, dikarenakan beberapa dalil berikut ini:

Pertama, menciptakan bahasa tunggal di antara semua umat Islam dan mempermudah terciptanya persatuan dan kesatuan.

Kedua, ruh dan isi setiap pesan tentunya lebih dalam dan tepat jika dipahami dari bahasa aslinya, bukan dari bahasa-bahasa terjemahannya. Kita mengetahui bahwa Alquran memiliki kandungan-kandungan yang luar biasa tinggi dan dalam yang sulit untuk diterjemahkan secara detail dan lengkap oleh bahasa apapun.

Ketiga, Alquran selain memiliki kandungan dan misi-misi dia juga memiliki kelembutan dan poin-poin sastra yang sangat luar biasa, di mana sebagian mukjizat Alquran tidak bisa kita tangkap melalui terjemahannya.

Keempat, motivasi dan dorongan untuk menggunakan lafadz-lafadz yang dibawa langsung oleh Jibril kepada Rasulullah Saw. Hal ini merupakan salah satu cara dan trik cerdas untuk menjaga Alquran dari tarif dan perubahan.

Ketika sebuah pembahasan dibaca sejarah serempak dan sama maka perubahan dan tahrif sekecil apapun akan cepat diketahui. Kita sudah menemukannya dalam sejarah Islam di mana kaum muslimin begitu sensitif terhadap perubahan tempat atau penghapusan satu huruf seperti و  .

Bahasa Arab sesuai penuturan dari beberapa riwayat adalah bahasa terbaik dan dia adalah bahasa wahyu Allah dan satu-satunya kitab yang lafaznya memiliki mukjizat. Untuk membuktikan keunggulan dan keutamaan bahasa Arab ini, cukuplah kita membawakan sebuah riwayat yang menyebutkan bahwa Wahyu yang diturunkan Allah kepada seluruh para nabi itu (semuanya) berupa bahasa Arab dan mereka para nabi yang menerjemahkan wahyu tersebut kepada kaum mereka dengan bahasa mereka masing-masing. (Bihar,  jilid 11). Di dalam riwayat yang serupa juga disebutkan bahwa Allah tidak menurunkan sebuah kitab dan juga Wahyu kecuali dengan bahasa Arab, hanya di telinga para nabi terdengar dan dan ditangkap dengan bahasa kaumnya. Akan  tetapi, wahyu Alquran diterima oleh telinga Nabi Muhammad Saw dengan bahasa Arab.

Oleh karena itu pastilah pemilihan bahasa ini sebagai bahasa wahyu Allah menunjukkan akan keunggulan dan komplitnya bahasa ini dari bahasa-bahasa yang lain.

Keunggulan lain bahasa Arab adalah dalam ungkapan yang sangat pendek bisa memuat arti-arti yang begitu banyak yang tidak dimiliki oleh bahasa lain. Bahasa Arab adalah bahasa yang lafadz-lafadznya memiliki kemampuan untuk memantulkan arti arti yang luas yang menjadi salah satu dimensi mukjizat abadi Alquran.