Situs Al Imamain Al Hasanain Pusat Kajian Pemikiran dan Budaya Islam

Jika Laki-Laki Mendapatkan Bidadari, Perempuan Mendapat Apa? (1)

1 Pendapat 05.0 / 5

Cukup viral salah satu ceramah seorang Ning tentang balasan laki-laki mukmin di surga dan balasan perempuan mukminah setelah dikomentari seorang pegiat media sosial. Sebagian orang ketika mendengar tentang bidadari di surga, atau mungkin karena jengahnya sering mendengar alasan seseorang misalnya melakukan bom bunuh diri agar mati syahid yang akan disambut oleh 72 bidadari di surga. Atau juga ada seorang Ustad di TV yang pernah mengatakan tentang balasan atau kenikmatan surga itu seperti pesta seks, hal tersebut menjadikan sebagian orang berpandangan dan mengatakan bahwa balasannya itu tidak jauh dari ‘bawah selangkangan’. Jadi agak sensitif ketika mendengar kata ‘bidadari’.

Sebenarnya Ning tersebut tengah menjelaskan tafsir ayat 14 surah Ali Imran berikut:

زُيِّنَ لِلنَّاسِ حُبُّ الشَّهَوٰتِ مِنَ النِّسَاۤءِ وَالْبَنِيْنَ وَالْقَنَاطِيْرِ الْمُقَنْطَرَةِ مِنَ الذَّهَبِ وَالْفِضَّةِ وَالْخَيْلِ الْمُسَوَّمَةِ وَالْاَنْعَامِ وَالْحَرْثِ ۗ ذٰلِكَ مَتَاعُ الْحَيٰوةِ الدُّنْيَا ۗوَاللّٰهُ عِنْدَهٗ حُسْنُ الْمَاٰبِ
“Dijadikan terasa indah dalam pandangan manusia cinta terhadap apa yang diinginkan, berupa perempuan-perempuan, anak-anak, harta benda yang bertumpuk dalam bentuk emas dan perak, kuda pilihan, hewan ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik.” (QS. Ali Imran:14)

Berdasarkan ayat tersebut bahwa kecenderungan pertama laki-laki adalah ketertarikan atau cinta terhadap perempuan. Dengan kata lain ujian pertama laki-laki dan godaan bagi laki-laki adalah perempuan. Baru pada tahapan selanjutnya cinta terhadap anak, harta dan lainnya.

Sementara kecenderungan perempuan pertama itu kepada harta atau perhiasan. Maksudnya perempuan kebanyakan tidak tahan terhadap godaan harta atau perhiasan. Dan hal ini juga telah disinggung dalam ayat Al-Quran.

أَوَمَن يُنَشَّؤُا۟ فِى ٱلْحِلْيَةِ

“Dan apakah patut (menjadi anak Allah) orang yang dibesarkan dalam keadaan berperhiasan…” (QS. Az-Zukhruf:18)

Dikarenakan kecenderungan perempuan dan laki-laki berbeda, maka salah satu balasan dan motivasi yang diberikan kepada lak-laki agar melakukan kebaikan adalah bahwa di surga akan mendapatkan bidadari. Tentunya itu salah satu balasan, bukan satu-satunya balasan dan juga bukan balasan tertinggi.

Dan tentunya juga kita tidak dapat membayangkan kenikmatan surga persis seperti di alam dunia karena surga adalah alam akhirat yang tidak mungkin sama persis dengan alam dunia. Dalam sebuah hadis qudsi juga disebutkan bahwa kenikmatan surga di akhirat nanti tidak dapat dibandingkan dengan kenikmatan di dunia.

(أَعْددْتُ لعِبادِیَ الصَّالحِینَ مَا لاَ عیْنٌ رَأَتْ ، ولاَ أُذُنٌ سَمِعتْ ولاَ خَطَرَ علَى قَلْبِ بَشَرٍ)

Rasulullah SAW bersabda bahwa Allah SWT telah berfirman, “Aku telah menyediakan surga sesuatu yang tidak dapat dilihat oleh mata, didengar oleh telinga, dan tidak terbesit dalam hati manusia.”