Lima Keutamaan Bulan Ramadhan menurut Kitab Shahiffah Sajjadiyyah
Shahiffah Sajjadiyyah merupakan sebuah kitab doa yang dinukil secara langsung dari salah satu cucunda Baginda Nabi Muhammad saw, Imam Sajjad as. Sayangnya buku ini belum mendapatkan kedudukan yang khusus di hati masyarakat.
Padahal para ulama begitu menekankan untuk membaca kitab ini. Salah satunya dikarenakan bahwasanya kitab ini merupakan salah satu sumber pengetahuan agama Islam yang telah teruji kemuktabarannya.
Adapun lima keutamaan bulan Ramadhan yang dinukil dari kitab ini seperti;
Pertama adalah Syahrur Ramadhan, Imam mensifati bulan ini dengan bulan Ramadhan yang mana Ramadhan adalah salah satu dari nama Allah swt.
Selanjutnya Imam mensifati bulan ini dengan Syahrus Shiyam atau bulan puasa. Hal ini bermakna bahwa di bulan ini kaum muslimin harus menjaga diri mereka dari makanan dan minuman dari terbit fajar sampai terbenamnya matahari.
Ketiga adalah Syahrul Islam, selanjutnya Imam mensifati bulan ini dengan panggilan bulan Islam. Yakni bahwasanya bulan ini adalah bulan ketaatan dan ketundukan penuh atau bisa juga dipahami bahwasanya bulan ini dinamai dengan bulan Islam karena bulan Ramadhan itu hanya dimiliki oleh umat Islam adapun di jaman sebelum Islam ada hanya para Nabi as yang berpuasa di bulan ini. (lihat hadits Hafs bin Giyaths dari Imam Shadiq as pada tulisan kemarin)
Selanjutnya adalah Syahrut Tuhur wa Syahrut Thamhis, yaitu bahwasanya bulan ini adalah bulan yang suci dan bulan untuk membersihkan diri dari dosa-dosa. Dengan adanya bulan suci Ramadhan maka kita sebagai hamba yang tidak pernah luput dari melakukan dosa akan mendapatkan harapan penuh untuk bisa kembali menjadi suci bersih tanpa dosa.
Syahrul Qiyam, yakni bahwasanya bulan ini ditekankan untuk mendirikan shalat malam di setiap malamnya. Para ulama begitu menekankan untuk menghidupkan malam-malam Ramadhan dengan mendirikan shalat sunah dan membaca doa-doa yang diajarkan oleh para Imam as.