Rasulullah & Ahlulbait
-
Artikel Umum
Artikel: 62 -
Rasulullah saw
Artikel: 456 -
Imam Ali as
Artikel: 270 -
Fathimah az Zahra as
Artikel: 217 -
Imam Hasan as
Artikel: 57 -
Imam Husein as
Artikel: 372 -
Imam Ali bin Husein as
Artikel: 87 -
Imam Baqir as
Artikel: 55 -
Imam Shadiq as
Artikel: 58 -
Imam Kazhim as
Artikel: 61 -
Imam Ridha as
Artikel: 63 -
Imam Jawad as
Artikel: 49 -
Imam Hadi as
Artikel: 28 -
Imam Hasan al Askari as
Artikel: 41 -
Imam Mahdi ajf
Artikel: 257
Syiah dan Ahlul Bait
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Fajruddin Muchtar Lc

Syiah dalam bahasa Arab memiliki dua pengertian penting yang menjadi dasar keyakinan penganutnya. Pertama, sebagai kesepakatan atau koordinasi antara dua pihak atau lebih mengenai suatu hal yang disepakati bersama. Kedua, sebagai bentuk pengikut atau loyalitas seseorang atau kelompok terhadap seorang tokoh atau pemimpin tertentu. Dalam konteks ini, semua yang loyal kepada seseorang disebut seorang Syiah.
Kehidupan Spritual Fatimah Ma'sumah yang Penuh Ketenangan
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Dr. Hosseini
Sebab hatinya telah tertambat pada sumber yang tidak pernah goyah Allah. Ia tidak merasa sendiri, karena selalu merasa diawasi, dilindungi, dan dicintai oleh Tuhan. Ia tetap tenang bahkan ketika dunia berguncang seperti Sayyidah Zainab as yang berkata setelah tragedi Karbala: “Aku tidak melihat apa pun kecuali keindahan.”
Tauhid sebagai Poros Hidup Sayyidah Fatimah Ma'sumah
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Dr. Gohar Sadat Hosseini
Tauhid bukan hanya konsep teologis , ia adalah cara memandang dan menjalani hidup. Jika kita benar-benar meyakini bahwa Allah adalah satu-satunya pengatur segala hal, maka kita akan merasa tenang dalam setiap keadaan. Bahkan saat rencana hidup tidak berjalan seperti yang kita inginkan, kita bisa tetap ridha, karena yakin bahwa Allah sedang mengatur sesuatu yang lebih baik.
Kemuliaan Fatimah Ma'sumah Bukan Hanya Nasab, Tapi Ilmu dan Ketakwaan
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Dr. Gohar Sadat Hosseini
Sayyidah Fathimah Ma’sumah bukan hanya mulia karena nasabnya. Dalam usia muda, beliau pernah menggantikan sang ayah untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan penting yang diajukan oleh sekelompok Syiah. Jawabannya begitu tepat, sehingga ketika Imam Musa al-Kazhim melihatnya, beliau berkata tiga kali:
Kemuliaan Sayyidah Ma’sumah dalam Riwayat Para Imam
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Dr. Gohar Sadat Hosseini
Sayyidah Ma’sumah adalah putri Imam Musa al-Kazhim as dan saudari dari Imam Ridha as. Riwayat yang menunjukkan keagungan beliau sangatlah banyak. Salah satu yang paling menakjubkan adalah perkataan Imam Ma’sum yang mengatakan:
Dimensi Teologis Hadis Silsilah Emas: Tauhid dan Ketaatan Ilahiah
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Ustadz Zahir Yahya
Riwayat ini sangat penting, baik dari sisi periwayatan maupun dari sisi isi kandungan teologisnya. Imam menekankan bahwa Tauhid adalah fondasi dari seluruh struktur iman. Ketika seseorang mengucapkan ‘tiada Tuhan selain Allah’, maka itu berarti tidak ada yang layak ditaati secara mutlak selain Allah. Segala bentuk ketaatan dalam hidup harus kembali kepada prinsip ini. Bahkan ketaatan kepada Rasulullah pun bukan karena pribadi beliau, tetapi karena perintah dari Allah. Selama tidak ada otoritas Ilahi yang memerintahkan ketaatan, maka tidak ada satu pun makhluk yang berhak ditaati mutlak.
Hadis-Hadis dari Fathimah Ma'shumah (sa) yang Diriwayatkan oleh Beberapa Fathimah
- Dipublikasi pada
-
- Sumber:
- abna
Dalam beberapa kumpulan hadis, terdapat riwayat-riwayat yang memiliki rantai sanad yang menarik dan unik, yaitu rantai sanad yang bisa disebut sebagai "Silsilah Fawāṭim" (para Fathimah).
Sayidah Fatimah Mashumah dan Makna Hakiki Kemuliaan Perempuan
- Dipublikasi pada
-
- Sumber:
- khamenei.ir
Sayidah Mashumah bukan hanya bagian dari sejarah – ia adalah masa depan. Masa depan yang dibangun oleh perempuan-perempuan Muslim yang tahu bahwa kemuliaan bukan untuk dipamerkan, tetapi untuk dijalani dengan keteguhan hati. Di saat dunia berusaha mendikte seperti apa ideal seorang perempuan, Islam melalui keteladanan sempurna menghadirkan sosok seperti Sayyidah Mashumah.
Apakah Wajib Bershalawat Ketika Mendengar Nama Rasulullah Atau Mendengar Ayat Shalawat?
- Dipublikasi pada
-
- Sumber:
- IQuest
Harap diperhatikan bahwa tuturan-tuturan fukaha (juris) agung yang menjelaskan secara mutlak (bilamana seseorang mendengarkan nama penuh berkah Rasulullah…) maka dapat disimpulkan bahwa apabila nama Baginda Rasulullah Saw diulang atau ayat shalawat diulang maka mustahab juga hukumnya mengulang dzikir shalawat. Namun jelas bahwa mengulang shalawat hukumnya mustahab sepanjang tidak mengeluarkan seseorang dari bentuk shalat. Terkait dengan ayat shalawat Imam Ali As bersabda, “Tatkala (kalian) membaca ayat “InnaLlâha wa malaikatahu yushallûna ‘ala al-nabi..”
Akhlak Mulia Pecinta Ahlulbait
- Dipublikasi pada
-
- Sumber:
- icc-jakarta
Ahlulbait mengajarkan kita untuk tidak menyimpan dendam, selalu memberi maaf, dan menjauhi perilaku yang merugikan orang lain. Mereka juga menunjukkan bahwa cinta kepada sesama harus disertai dengan sikap yang menjaga kehormatan dan hak-hak orang lain. Akhlak mulia akan mendorong kita untuk memperlakukan orang lain dengan baik, bahkan kepada mereka yang berbeda keyakinan.
Para Imam Ahlulbait: Teladan Pemaaf dan Pembebas
- Dipublikasi pada
-
- Sumber:
- info ahlulbait
Islam hadir sebagai rahmat bagi seluruh alam, membawa ajaran yang memuliakan manusia dan menegakkan keadilan. Salah satu misi utamanya adalah membebaskan manusia dari belenggu perbudakan, baik secara fisik maupun spiritual. Ajaran ini tercermin jelas dalam kehidupan para Imam Ahlulbait a.s., yang menjadi teladan sempurna dalam mempraktikkan nilai-nilai Islam, termasuk sikap memaafkan dan memerdekakan budak.
SAUDARA TIRI AL-HUSAIN
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- muhsin laBIB
Saudara ideologis bermakna kesatuan visi atau tujuan sehingga meliputi pula sahabat dekat atau saudara seperjuangan. Para individu sebangsa dan seagama adalah saudara satu sama lain; lebih-lebih sesama pelintas jalan kesucian Karbala.
"SALAWATOLOGI"
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- muhsin labib
Umat Muslim memang menolak klaim tentang Jesus sebagai putera Tuhan, Tapi Jesus diyakini sebagai manifestasiNya. Pandangan ini berlaku juga atas Muhammad yang diyakini sebagai manifestasi utamaNya. Artinya, mengagungkan Muhammad tak niscaya melucuti aspek humanitasnya. Umat Islam megimani kenabian Muhammad SAW dan meyakini posisi sebagai nabi termulia tapi juga meyakininya sebagai hamba. Dengan segala keagungannya, dia tetaplah hamba.
Lahirnya Penghulu Para Syuhada
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- Sayyid Mahdi Ayatullahi
Imam Husain a.s. dilahirkan pada 3 Syakban tahun ke-4 Hijriah, di kota Madinah. Kabar gembira mengenai kelahirannya segera sampai ke telinga Rasulullah SAW. Beliau sangat bersuka cita mendengar berita tersebut dan langsung bergegas menuju rumah putrinya, Sayyidah Fathimah a.s. Rasulullah SAW menyambut kelahiran cucunya dengan penuh kebahagiaan.
MENGUTAMAKAN SAHABAT NABI
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- muhsin labib
Sebagian besar sahabat Nabi adalah orang-orang yang tidak mempunyai hubungan keluarga, tak selalu bersama Nabi, atau hanya sesekali juga jarang berjumpa dengan Nabi dan tidak selalu bersamanya bahkan tidak menyertainya dalam waktu yang panjang.
SAUDARA TIRI AL-HUSAIN
- Dipublikasi pada
-
- pengarang:
- muhsin labib
Saudara ideologis bermakna kesatuan visi atau tujuan sehingga meliputi pula sahabat dekat atau saudara seperjuangan. Para individu sebangsa dan seagama adalah saudara satu sama lain; lebih-lebih sesama pelintas jalan kesucian Karbala.
Tiga Sifat Mulia Sayyidah Zainab a.s. yang Harus Diteladani
- Dipublikasi pada
-
- Sumber:
- ikmalonline
Sayyidah Zainab a.s. adalah sosok perempuan agung yang memiliki banyak sifat terpuji, menjadikannya sebagai teladan bagi umat Islam sepanjang masa. Diantara tiga sifat yang menonjol dari kepribadian beliau adalah kedalaman ilmu pengetahuan, kegigihan, dan balaghah (keindahan serta kefasihan dalam berbicara).
Sayyidah Zainab: Penyempurna Gerakan Imam Husain
- Dipublikasi pada
-
- Sumber:
- Parstoday
Sayyidah Zainab a.s. dikenal sebagai sosok yang memiliki keutamaan luar biasa, di antaranya adalah qanaah, zuhud, keistiqamahan dalam ibadah, serta kesabaran luar biasa dalam menghadapi berbagai ujian dan kesulitan hidup. Salah satu hal yang menakjubkan dari kepribadian pejuang Islam ini adalah kecerdasannya yang luar biasa.
Keilmuan Sayyidah Zainab a.s.: Bukti Pendidikan Ilahi dan Keagungan Spiritual
- Dipublikasi pada
-
- Sumber:
- situs Erfan
Peninggalannya dalam bentuk pidato-pidato yang penuh makna tetap menjadi inspirasi bagi umat Islam hingga kini, mengajarkan pentingnya memperjuangkan kebenaran dengan ilmu dan keberanian.
Sayyidah Zainab sebagai Utusan Perlawanan Imam Husain
- Dipublikasi pada
-
- Sumber:
- Parstoday
Di tengah puncak kesedihannya akibat tragedi Karbala, Sayyidah Zainab a.s. tetap menunjukkan keteguhan luar biasa. Ketika musuh menyerang tenda-tenda yang dihuni oleh wanita dan anak-anak, beliau tampil sebagai pelindung utama. Dengan keberanian dan kepekaannya, Sayyidah Zainab a.s. memastikan bahwa tidak ada anak yang hilang atau diserang.