Situs Al Imamain Al Hasanain Pusat Kajian Pemikiran dan Budaya Islam

Bahasa & Sastra

Ngaji Rumi: Jendela Cinta, Melihat Segalanya lebih Indah

Ngaji Rumi: Jendela Cinta, Melihat Segalanya lebih Indah

Sebab cinta bersatulah semesta, tanpa cinta dunia menjadi gulita Sebab cinta dal yang lengkung menjadi alif, tanpa cinta alif menjadi dal (Rumi, Divan-e Kabir, puisi kedua, bait ke 14)

Baca Yang lain

Ibnu Abbas, Syi'ir Arab, dan Penafsiran Al-Quran

Ibnu Abbas, Syi'ir Arab, dan Penafsiran Al-Quran “Syi’ir adalah ensiklopedia bangsa Arab, bila kita kesulitan memahami salah satu dialek Alquran yang diturunkan Allah dengan bahasa bangsa Arab, kembalilah kepada ensiklopedianya, pasti akan mendapatkan pengetahuan itu.”

Baca Yang lain

Perang melawan Ingkar Janji

Perang melawan Ingkar Janji Membaca buku Bhagawad Gita, saya seolah bukan lagi melihat masa lalu yang amat jauh, melainkan suatu peristiwa yang seringkali terus terjadi jika manusia tidak ingin mewujudkan kehidupan yang damai di muka bumi ini. Ya, meskipun buku ini merupakan tafsir ulang dari Heru HS akan cerita  Mahabharata.

Baca Yang lain

Ngaji Rumi: Seni Bertawasul pada Nabi

Ngaji Rumi: Seni Bertawasul pada Nabi با محمد بود عشق پاک جفت بهرعشق او را خدا لولاک گفت Bersama Muhammad cinta temukan pasangan Sebab cinta jualah Tuhan berfirman: Laulak (Rumi, Masnawi, jilid 5, bait 2737) Syair di atas seolah mewakili seluruh kerinduan dan kecintaan Rumi kepada sang Nabi. Di sisi lain, menunjukkan ungkapan dan pengakuan Rumi akan ketinggian makam Rasul di hadapan Tuhan.

Baca Yang lain

Ngaji Rumi: Masa Muda adalah Musim Semi

Ngaji Rumi: Masa Muda adalah Musim Semi Betapa indahnya Rumi menggambarkan sebuah masa dalam perjalanan hidup manusia, yaitu masa muda. Karim Zamani, salah seorang pensyarah terbaik kitab Matsnawi menjelaskan, masa muda adalah tempat bertemunya dua musim semi. Musim semi jasmani dan musim semi rohani. Karena di masa ini, fisik manusia sedang berada dalam kondisi sehat dan kuat. Begitu juga, pola pikir serta kejiwaan sedang berada di puncak kejayaan. Tak heran jika ide-ide gemilang dan gagasan hebat kerap lahir dari generasi muda.

Baca Yang lain

Budaya Tulis-Menulis dalam Islam

Budaya Tulis-Menulis dalam Islam Penulisan merupakan media yang paling penting guna memindahkan pengetauan yang ada pada diri seorang manusia kepada yang lain. Dengan mencoba menengok kembali sejarah peradaban umat manusia, terbukti melalui penulisan, kita dapat menikmati puncak peradaban sekelompok manusia

Baca Yang lain

Kebenaran Yang Pahit

Kebenaran Yang Pahit Anakku! Dengarlah pesanku! Karya besar itu bukan sekedar buku atau tulisan yang engkau tulis. Bukan pula lembaga atau jabatan yang engkau rintis. Karya besar adalah engkau menyampaikan kebenaran sekalipun kebenaran itu pahit. Karya besar adalah engkau menerima kebenaran sekalipun kebenaran itu pahit.

Baca Yang lain

KATA HATI

KATA HATI Ada yang mengikuti kata hati. Ada yang mengikuti kata akal. Ada pula yang mengikuti “katanya”. Sesekali boleh mengabaikan kata hati karena hati lebih lebih mudah berubah ketimbang akal.

Baca Yang lain

KARUNIA DUKA

KARUNIA DUKA Dengan duka, suka disyukuri. Dengan suka, duka dinikmati. Suka dan duka adalah keniscayaan dinamika intelektual dan emosional jiwa. Seseorang yang seimbang secara intelektual dan emosional menjadikan suka dan duka sebagai pengendali jwa dari ekstremitas sikap dan prilaku.

Baca Yang lain