Situs Al Imamain Al Hasanain Pusat Kajian Pemikiran dan Budaya Islam

Keluarga & Masyarakat

Kritik Penggunaan Ilmu Maqashid Syari’ah di Kampus-Kampus Islam

Kritik Penggunaan Ilmu Maqashid Syari’ah di Kampus-Kampus Islam

Jadi gini, mbok ya, ketika mau ‘berfatwa’, dites dulu kemampuan baca kitabnya. Coba baca kitab Fathul Qarib sajalah, jangan kitab yang lebih tinggi seperti kitab Fathul Mu’in apalagi Jam’ul Jawami’. Itu saja belum tentu bisa!

Baca Yang lain

Apakah praktik onani merupakan dosa besar? Bagaimana jalan keluar darinya?

Apakah praktik onani merupakan dosa besar? Bagaimana jalan keluar darinya? Memilih hubungan seksual dengan selain istri, baik istri da’im ataupun mut’ah, bagaimanapun bentuknya adalah haram. Kendati perbuatan dosa ini dengan ragam modelnya, memiliki tingkatan dan hukuman yang berbeda-beda,[1] misalnya dosa zina adalah lebih berat dari mencium non-mahram, akan tetapi dosa-dosa yang lebih buruk itu tidak bisa dijadikan pembenar bagi seseorang untuk melakukan dosa yang lebih ringan.

Baca Yang lain

Nisfu Syakban

Nisfu Syakban Nisfu Syakban (bahasa Arab: النصف من شعبان) atau pertengahan bulan Syakban adalah diantara perayaan terbesar umat Islam Syiah yang jatuh pada hari ke-15 bulan Syakban. Hari tersebut diperingati umat Islam Syiah sebagai hari kelahiran Imam ke-12 Syiah. Pada sebagian riwayat, malam pertengahan Syakban adalah malam paling mulia setelah malam al-Qadr.

Baca Yang lain

Bulan Syakban dan Bulan Ramadhan Hari Raya para Kekasih Allah

Bulan Syakban dan Bulan Ramadhan Hari Raya para Kekasih Allah Kita jangan melalaikan Bulan Syakban, Bulan Syakban dari pertama hingga akhirnya adalah hari raya. Layaknya Bulan Ramadhan, yang merupakan hari raya dari awal hingga akhir. Hari raya para wali Allah Swt, setiap hari di mana manusia mampu memberikan cahaya kepada jiwa dan hatinya, hari tersebut adalah hari berharga dan hari raya.

Baca Yang lain

TERLANJUR JADI MANUSIA

TERLANJUR JADI MANUSIA Patuhilah asas kompetensi, jadikan akal sehat sebagai juri dan lihatlah segala sesuatu tanpa menyertakan kepentinganmu bahkan keyakinanmu, niscaya kamu akan mempertanggungjawabkan setiap pandangan tentang konsep apa pun dan tindakanmu dalam bentuk apa pun dan sikapmu terhadap apa pun, termasuk menentukan pilihan politikmu.

Baca Yang lain

Menyoal Pola Pikir Kan’an

Menyoal Pola Pikir Kan’an Alhamdulillah, Jumat ini saya masih diberikan kesempatan untuk bisa menerjemahkan salah satu penggalan puisi Rumi dalam buku Matsnawi jilid keempat. Puisi yang cukup panjang dan saya coba memilih diksi yang mudah sehingga teman-teman bisa langsung memahami. Saya hanya memberikan sedikit catatan saja dengan merujuk pada kitab Tafsir Matsnawi Karim Zamani yang saya baca. Tapi, teman-teman juga boleh mengabaikan catatan tersebut dan silahkan memahami dengan cara yang berbeda.

Baca Yang lain

Sudahkah Kita Menjadi Seorang Pecinta?

Sudahkah Kita Menjadi Seorang Pecinta? Rasanya pesan ini masih sangat relate dengan kondisi sosial hari ini. Sosok perempuan dalam cerita di atas dapat menjadi sumber inspirasi bagaimana ia mengupayakan membangun relasi sehat dan dua arah dengan pasangan di atas landasan cinta yang transendental.

Baca Yang lain

Kedudukan dan Kemampuan Manusia

Kedudukan dan Kemampuan Manusia Manusia adalah makhluk sangat menakjubkan. Ia akan menjadi jahat jika di hadapannya terbuka jalan kejahatan dan tidak ada pengawasan terhadapnya. Ia juga akan mencapai kedudukan sangat tinggi pabila mampu mengendalikan dan menundukkan hawa nafsunya.

Baca Yang lain

Karakter Keyakinan Religius

Karakter Keyakinan Religius Kecenderungan religius mendorong manusia melakukan berbagai upaya, sekalipun dengan mengorbankan perasaan individual dan naluriahnya. Terkadang manusia mengorbankan jiwa dan kedudukan sosialnya untuk kepentingan agamanya.

Baca Yang lain

Mengerjakan Perbuatan Positif

Mengerjakan Perbuatan Positif Di satu sisi, seluruh perbuatan yang dikerjakan raga manusia dikendalikan oleh ruh. Seluruh anggota tubuh berada di bawah kontrolnya. Dan di sisi lain, seluruh yang benderang dan gelap, tempatnya adalah ruh. Gelap dan benderangnya ruh dipengaruhi oleh seluruh perbuatan manusia.

Baca Yang lain

Melakukan Segala Sesuatu dengan Kesadaran dan Akhlak Baik

Melakukan Segala Sesuatu dengan Kesadaran dan Akhlak Baik Dengan demikian, orang yang melakukan pekerjaannya dengan kesadaran, pengetahuan, dan perencanaan, akan berhasil. Kalau pun mnegalami kendala, ia akan mampu mempertimbangkan semua aspek untuk menyelesaikan masalahnya. Orang seperti ini tidak akan kecewa dengan apa yang telah dilakukannya karena sejak awal, segala langkahnya telah melewati proses yang benar.

Baca Yang lain

Rajab Bulan Allah

Rajab Bulan Allah Dibersihkan dari berbagai kerusakan dan hal-hal haram saat memasuki Bulan Ramadhan. Saat itulah ia akan mendapat curahan anugrah Ilahiah dengan maksimal. Pandanglah Bulan Rajab dengan pandangan ini.  

Baca Yang lain

3 Tahapan Mendidik Anak ala Islam

3 Tahapan Mendidik Anak ala Islam Pada masa-masa cukup kritis ini, dorongan biologis mulai muncul  sehingga  timbullah hasrat  terhadap lawan jenis. Hasrat-hasrat biologis itu sangat fatal jika dibiarkan bebas berkeliaran.

Baca Yang lain

Hidup sederhana untuk hidup bahagia

Hidup sederhana untuk hidup bahagia Al-Qur’an sebagai panduan hidup manusia memberikan nasehat supaya bisa hidup dalam kebahagiaan. Misalnya dalam surah Al-A’raf ayat 31 yang berbunyi: يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ خُذُوْا زِيْنَتَكُمْ عِنْدَ كُلِّ مَسْجِدٍ وَّكُلُوْا وَاشْرَبُوْا وَلَا تُسْرِفُوْاۚ اِنَّهٗ لَا يُحِبُّ الْمُسْرِفِيْنَ ࣖ  

Baca Yang lain

Kesadaran dan Pembinaan Diri

Kesadaran dan Pembinaan Diri Meskipun tidak lebih dari realitas tunggal, seorang manusia memiliki beragam dimensi dalam eksistensi tunggalnya; eksistensi yang berawal dari debu tak berarti, yang tidak berperasaan dan tidak berindera, lalu akhirnya berhenti dalam bentuk permata berharga yang tidak ternilai harganya.

Baca Yang lain

Nilai Sikap Santun

Nilai Sikap Santun Pada masa Imam Musa Kazhim as, terdapat seorang miskin. Ia seorang peladang yang tidak terdidik, yang suka berlaku sangat kasar terhadap Imam Musa Kazhim as, manakala ia melihatnya. Tanpa memandang betapa kasar orang ini, beliau tidak pernah merasa gusar dan tidak pernah berkata kasar sebagai balasan kepada orang itu. Para sahabat beliau bermaksud menghajar orang itu, namun imam tidak membolehkan melakukan itu. Imam Musa Kazhim as berkata kepada mereka bahwa ia sendiri yang akan mengajar orang itu.

Baca Yang lain

Menyucikan Jiwa

Menyucikan Jiwa Ketahuilah bahwa untuk menyucikan jiwa dari sifat-sifat yang rendah dan tercela serta menghiasinya dengan sifat-sifat indah dan terpuji, terdapat beberapa hal urgen yang perlu dilakukan.  

Baca Yang lain

Melayani Pasangan Karena Cinta Allah SWT(2)

Melayani Pasangan Karena Cinta Allah SWT(2)  لِـوَجۡهِ اللّٰهِ لَا نُرِيۡدُ مِنۡكُمۡ جَزَآءً وَّلَا شُكُوۡرًا “…hanyalah karena mengharapkan keridhaan Allah, kami tidak mengharap balasan dan terima kasih dari kamu.” (QS. Al-Insan:8)  

Baca Yang lain

Melayani Pasangan Karena Cinta Allah SWT(1)

Melayani Pasangan Karena Cinta Allah SWT(1) Merupakan hal yang manusiawi jika seseorang melakukan sesuatu karena niat tertentu. Karena niat merupakan faktor pendorong bagi manusia untuk bertindak. Seseorang juga dituntut untuk membenahi niatnya.  Karena niat akan menjadi penentu amalnya, diterima ataukah tidak? Rasulullah saw bersabda, “Sesungguhnya perbuatan itu tergantung niatnya.” [Muntakhab Mizanul Hikmah, hal 576]

Baca Yang lain

Guru yang Mengajar

Guru yang Mengajar Lebih dari soal fungsi instruksional-informatif untuk memberitahu yang menempatkan guru sebagai pemegang otoritas terpusat, menurut saya, mengajar akan lebih membebaskan jika dilakoni sebagai tindakan olah pengetahuan. Karena itu ia bersifat diskursif. Artinya, otoritas pengetahuan bersifat menyebar, dinamis, dan fluid sehingga relasi pengajar dan pembelajar tak pertama-tama bersifat hierarki.

Baca Yang lain