Situs Al Imamain Al Hasanain Pusat Kajian Pemikiran dan Budaya Islam

Keluarga & Masyarakat

Dahulukan Rahmat-Nya diatas Segalanya !

Dahulukan Rahmat-Nya diatas Segalanya !

Bila kita telaah lebih dalam, akan kita temukan berbagai tema dalam Al-Qur’an yang selalu mendahulukan Rahmat Allah swt di atas segalanya. Dalam kisah para Nabi pun akan kita temukan penekanan-penekanan yang menampilkan betapa luasnya Rahmat Allah diatas segalanya. Mengapa pembahasan Rahmat Allah selalu didahulukan sebelum tema lainnya? Itu semua karena pondasi dari seluruh ciptaan ini adalah Rahmat Allah swt. Dia menciptakan seluruh makhluk dengan Rahmat-Nya, tegaknya alam semesta ini juga karena Rahmat-Nya dan seluruh keindahan dan keteratuan yang berputar di alam ini juga berkat rahmat-Nya.

Baca Yang lain

Bila Anda Berjiwa Islami Pasti Mudah Memaafkan

Bila Anda Berjiwa Islami Pasti Mudah Memaafkan Kita sekarang berada di zaman yang serba terbalik. Yang bersikap Islami dituduh macam-macam, yang jauh dari ajaran Islam merasa paling Islami. Padahal, bila kita menengok sedikit kepada Al-Qur’an, dalam waktu singkat akan tampak wajah yang sebenarnya dari ajaran suci ini.

Baca Yang lain

8 Macam Karma dari Dustamu !

8 Macam Karma dari Dustamu ! Dusta adalah salah satu sifat keji “kelas tinggi” dalam pandangan Islam. Sebagian besar keburukan terkumpul dalam sifat ini sehingga banyak sekali ayat dan riwayat yang mengecam para pembohong dan pendusta.

Baca Yang lain

TOLERANSI PRAGMATIS DAN TOLERANSI LOGIS

TOLERANSI PRAGMATIS DAN TOLERANSI LOGIS Bila diperhatikan dari perbedaan objek dan bidang, bisa disimpulkan ada dua prinsip yang membentuk dua macam toleransi.

Baca Yang lain

PENERIMAAN DAN PENOLAKAN TERHADAP PANDANGAN ORANG LAIN

PENERIMAAN DAN PENOLAKAN TERHADAP PANDANGAN ORANG LAIN Yang terpenting dalam segala aktivitas positif terhadap orang lain, dalam dakwah, pendidikan, politik dan lainnya, adalah akseptabilitas atau keterterimaan. Niat baik, konsep yang valid, pelaku yang mumpuni dan semua faktor penting tanpa penerimaan pihak lain sebagai mitra interaksi tidaklah cukup untuk mempengaruhi (menguatkan apalagi mengubah) pandangan, sikap dan tindakan orang lain.  

Baca Yang lain

islam tanpa indonesia

islam tanpa indonesia Hasilnya adalah, “anak kandung” agama bahari ini sudah punah sejak kemangkatan Rasulullah Muhammad Saw pada abad ke-7 M. Keratuan Kalingga barangkali tak harus meleburkan mugiya rahayu sagung dumadhi menjadi assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuhu, yang dibawa ‘Ali bin Abi Thalib ke sini. Generasi awal Wali Songo mungkin tak usah membangun jaringan luar biasa kokoh di sepanjang pantai utara Jawa hingga ke tanah Hijaz.

Baca Yang lain

Ingusan, merendahkan dengan cercaan

Ingusan, merendahkan dengan cercaan Ada beragam cara untuk mencaci, secara kasar dan halus, yang membutuhkan konteks sejarah serta rasa bahasa. Dalam khazanah sastra Jawa ada ekspresi kebahasaan yang membutuhkan landheping panggrahita (kepekaan rasa) untuk memahaminya. Dahulu kala para pujangga Jawa tak wijang (rapi, serba beraturan-red) dalam mencerca. Memang, ekspresi kebahasaan yang lembut sering bertujuan untuk ndumuk rasa (menyentuh rasa-red).

Baca Yang lain

Untukmu Sebelum Untuk Yang Lainnya !

Untukmu Sebelum Untuk Yang Lainnya ! Banyak ayat-ayat Al-Qur’an yang menjelaskan bahwa setiap kebaikan yang dilakukan oleh seseorang akan kembali kepada dirinya sendiri. Begitu pula setiap keburukan yang ia perbuat juga akan kembali kepada dirinya sendiri.

Baca Yang lain

Dahsyatnya Hati Orang Yang Mampu Menahan Amarah

Dahsyatnya Hati Orang Yang Mampu Menahan Amarah Orang-orang bertakwa sangat yakin bahwa Allah selalu melihat kondisi mereka. Mendengar rintihan mereka. Merasakan kepedihan hati mereka. Dan Allah tidak akan pernah melupakan semua itu. Orang-orang bertakwa lebih memilih diam dan tidak membalas dendam karena mereka yakin balasan Allah akan jauh lebih indah apabila mereka mampu untuk bersabar.

Baca Yang lain

Antara Cita-Cita Yang Mahal dan Harapan Yang Murahan !

Antara Cita-Cita Yang Mahal dan Harapan Yang Murahan ! Bila kita membuka ayat-ayat Al-Qur’an, akan kita temukan keunikan-keunikan dari sifat manusia. Salah satunya adalah beragamnya cita-cita dan harapan mereka dalam hidup.

Baca Yang lain

Partner Ideal Menurut Al-Qur’an

Partner Ideal Menurut Al-Qur’an Tak bisa dipungkiri setiap manusia butuh, teman, sahabat, saudara ataupun partner dalam menjalani kehidupan. Manusia tidak bisa hidup sendiri, ia butuh tangan orang lain untuk bisa sampai pada tujuannya. Allah swt menciptakan manusia dalam keadaan lemah sehingga sejak hari kelahirannya manusia butuh kepada selainnya.

Baca Yang lain

3 Syarat Meraih Kemenangan dan Kesuksesan

3 Syarat Meraih Kemenangan dan Kesuksesan Setiap manusia mendambakan kemenangan. Setiap insan ingin meraih cita-citanya. Dan setiap orang ingin mendapatkan kesuksesan dalam hidupnya. Dalam Surat An-Nur Allah menyebutkan tiga syarat bagi mereka yang ingin meraih kemenangan dan kesuksesan tersebut.

Baca Yang lain

Ujian Terbesar dalam Hidup

Ujian Terbesar dalam Hidup Dari empat kisah dalam Surat Kahfi ini kita akan mendapatkan pelajaran bahwa fitnah (ujian) harta adalah ujian yang terbesar bagi manusia. Maka berhati-hatilah dengan harta karena harta adalah ujian terbesar bagi manusia.

Baca Yang lain

Stop Melihat Kehidupan Orang Lain !

Stop Melihat Kehidupan Orang Lain ! Semakin banyak manusia bergelut dengan kegelisahan dan kekecewaan. Punya segalanya tapi tidak bahagia, punya keluarga tapi seperti didalam gua. Tidak ada kehangatan, tidak ada keharmonisan.

Baca Yang lain

Antara Solat Khusyu’ dan Giat Bekerja !

Antara Solat Khusyu’ dan Giat Bekerja ! Seperti yang telah kita pahami, Allah swt menciptakan manusia untuk beribadah dengan arti yang luas. Yakni menjadikan seluruh aktifitas kesehariannya sebagai ibadah kepada Allah swt. Ibadah yang dimaksud bukan hanya ibadah dengan arti sempit seperti ritual solat, puasa ataupun haji saja, namun setiap aktifitas kita hendaknya diniatkan untuk ibadah.

Baca Yang lain

4 Penyebab Seseorang Menolak Kebenaran

4 Penyebab Seseorang Menolak Kebenaran Dalam Surat An-Nur Allah menceritakan tentang orang-orang munafik yang menolak kebenaran. Setelah ayat-ayat tersebut Al-Qur’an juga menyebutkan 4 perkara yang menyebabkan seseorang lari dan berpaling dari kebenaran. Apa 4 perkara tersebut?

Baca Yang lain

Menuju Kebahagiaan Sejati

Menuju Kebahagiaan Sejati Akhirnya, santri tadi benar-benar menjadi ustadz dan tokoh masyarakat, tapi justru kebahagiaannya tidak muncul dari hal yang ia bayangkan dahulu kala, kebahagiaannya lebih dikarenakan rasa syukur, tawakkal, dan penghambaannya pada Tuhan.  

Baca Yang lain

Cinta adalah Kendaraan dalam Berdakwah

Cinta adalah Kendaraan dalam Berdakwah Seorang Da’i tidak akan sukses dalam dakwahnya apabila tidak ada rasa cinta dalam hatinya kepada umat ini. Seakan nafasnya selalu berhembus seraya memikirkan keselamatan orang lain di dunia dan nasib mereka kelak di akhirat. Dan tidak ada hati yang lebih mencintai umat ini melebihi hati Baginda Nabi saw. Hingga Allah swt menegur beliau agar tidak terlalu dalam memikirkan umatnya yang enggan menerima dakwah.  

Baca Yang lain

Obat Yang Paling Manjur

Obat Yang Paling Manjur “Wahai manusia! Sungguh, telah datang kepadamu pelajaran (Al-Qur’an) dari Tuhanmu, penyembuh bagi penyakit yang ada dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang yang beriman.” (QS.Yunus:57) Dalam ayat ini Allah swt ingin mengabarkan kepada seluruh manusia bahwa telah datang Kitab Petunjuk yang menyandang empat sifat yang dahsyat. Dan uniknya, keempat sifat ini saling berkaitan satu sama lainnya.

Baca Yang lain

Sahutilah Seruan Allah Sebelum …

Sahutilah Seruan Allah Sebelum … Bila kita membaca Al-Qur’an seringkali kita temukan ayat-ayat yang berbentuk seruan dari Allah swt. Apakah itu seruan untuk manusia secara umum atau seruan yang khusus untuk orang-orang yang telah beriman.

Baca Yang lain