Situs Al Imamain Al Hasanain Pusat Kajian Pemikiran dan Budaya Islam

Akhlak & Doa

Dimensi-Dimensi Haji yang Perlu Diketahui setiap Muslim(1)

Dimensi-Dimensi Haji yang Perlu Diketahui setiap Muslim(1)

Demikian juga dalam sebuah hadis, Imam Ali bin Abi Thalib a.s. menegaskan bahwa melupakan rumah Allah berarti mati. Beliau berkata, “Jagalah kedudukan rumah Tuhanmu! Janganlah kamu kosongkan rumah Allah, karena sesungguhnya apabila kamu meninggalkannya, Allah akan menarik kesempatan itu darimu.”

Baca Yang lain

Alasan Disyariatkannya Ibadah Haji

Alasan Disyariatkannya Ibadah Haji Dan alasan di balik penamaan Mina (artinya ‘permohonan’) adalah bahwa di pohon itulah Jibril turun kepada Ibrahim a.s. dan berkata, ‘Mohonlah sesuatu kepada Tuhanmu.’ Lalu Ibrahim a.s. memohon agar Allah menetapkan kurban domba sebagai ganti mengurbankan putranya Ismail a.s., dan Allah memerintahkan agar domba tersebut disembelih sebagai kurban untuk-Nya. Maka permohonan ini dikabulkan.”

Baca Yang lain

Falsafah Doa Menurut Ayatullah Makarim Shirazi (End)

Falsafah Doa Menurut Ayatullah Makarim Shirazi (End) Tidak hanya itu, kita juga membaca dan mengaji bahwa Baginda Nabi Muhammad saw dan para manusia suci sering mendoakan orang lain pada waktu-waktu khusus pengabulan doa. Ini mencerminkan bahwa doa bisa mempererat hubungan pertemanan dan persaudaraan baik itu sesama muslim ataupun sesama manusia. Maka bisa dikatakan bahwa doa mampu melepaskan manusia dari pribadi yang hanya memikirkan dirinya saja menjadi manusia yang berpikir sosial.

Baca Yang lain

Falsafah Doa Menurut Ayatullah Makarim Shirazi (Part 4)

Falsafah Doa Menurut Ayatullah Makarim Shirazi (Part 4) Kita seperti mendengar pesan Ilahi untuk menjaga langkah demi langkah kita di setiap jamnya sehingga kita hanya harus melakukan hal-hal yang membuat kita bangga nantinya dan bukan melakukan hal-hal yang bisa membuat kita menyesal. Ketika kita melakukan hal-hal buruk maka ini bisa disebut bukan kehidupan melainkan menggali kuburan kita jam per jam.

Baca Yang lain

Falsafah Doa Menurut Ayatullah Makarim Shirazi (Part 3)

Falsafah Doa Menurut Ayatullah Makarim Shirazi (Part 3) Dengan hal ini kita mengetahui bahwa jangan berpikir bahwasanya ketika kita menyebut Nama-Nama Agung Allah swt maka setiap kesulitan kita akan musnah namun yang paling pertama harus diperbaiki adalah keadaan jiwa dan hati kita. Yakni kita diajarkan untuk membersihkan jiwa dan hati kita terlebih dahulu sebelum berdoa.

Baca Yang lain

Falsafah Doa Menurut Ayatullah Makarim Shirazi (Part 2)

Falsafah Doa Menurut Ayatullah Makarim Shirazi (Part 2) “Mintalah pertolongan pada Allah swt untuk setiap hajat dan ketika mendapatkan masalah-masalah. Berlindunglah pada-Nya ketika dalam keadaan sulit. Dan merintihlah di hadapan-Nya karena doa adalah inti dari ibadah.” (Biharul Anwar, jild 90, hal 302)

Baca Yang lain

Falsafah Doa Menurut Ayatullah Makarim Shirazi (Part 1)

Falsafah Doa Menurut Ayatullah Makarim Shirazi (Part 1) Imam Ali ra pernah berkata tentang doa, “Dengan berdoa kepada Tuhan, mereka mencari pengampunan dan ketenangan dari-Nya, dan menjadi sandera yang membutuhkan kasih karunia-Nya dan tawanan yang rendah hati di hadapan kebesaran-Nya. Kesedihan yang berkepanjangan (karena rasa bersalah dalam ketaatan dan penghambaan) telah menyakiti hati mereka dan banyak air mata telah membuat mata mereka lelah.

Baca Yang lain

Perbincangan Sayidah Fathimah dengan Rasulullah tentang Orang Yang Sepelekan Shalat

Perbincangan Sayidah Fathimah dengan Rasulullah tentang Orang Yang Sepelekan Shalat Rasulullah saw bersabda, “Wahai Fathimah! Siapa saja yang menyepelekan shalat baik itu dia laki-laki maupun perempuan, Allah swt akan mengirimkan 15 sifat untuk mereka (sehingga sifat-sifat tersebut akan menjelma dalam dirinya),

Baca Yang lain

Tips Supaya Kalian bisa Amalkan Shalat Tahajud

Tips Supaya Kalian bisa Amalkan Shalat Tahajud Kesimpulan dari bahasan ini adalah dengan menjauhi dosa di siang hari, memerangi rasa malas, dan tidak mengulur-ulur waktu serta minta taufik sebelum tidur pada Allah swt, inshaAllah teman-teman akan bisa mendirikan sholat malam dan mendapatkan keutamaan dan dampak-dampak yang telah disebutkan.

Baca Yang lain

Jalan Meraih Kezuhudan dan Ketakwaan

Jalan Meraih Kezuhudan dan Ketakwaan Zikir dan mengingat Allah Swt akan memberi motivasi kepada manusia untuk tidak memenuhi perutnya dengan makanan-makanan yang lezat, juga tidak memenuhi rumahnya dari perkara-perkara duniawi. Riwayat yang menceritakan tentang Nabi Saw bisa menjadi sebaik-baiknya referensi.

Baca Yang lain

Taubat dan Permohonan Maaf: Upaya untuk Menggapai Ampunan-Nya

Taubat dan Permohonan Maaf: Upaya untuk Menggapai Ampunan-Nya Namun, jika ia tidak sempat melakukan taubat, ketabahannya dalam menanggung berbagai musibah dan kesulitan dunia dapat meringankan beban dosa-dosanya, berbagai kesulitan dan goncangan alam barzakh serta tahap-tahap awal nusyur (kebangkitan) dan Hari Kiamat. Apabila dosa-dosa dan kesalahannya itu masih juga belum bisa disucikan dengan itu semua, syafa’at akan melakukan perannya untuk menyelamatkannya dari neraka. Syafa’at ini merupakan manifestasi rahmat Tuhan yang paling besar yang dianugerahkan kepada para kekasih-Nya, khususnya Rasul Saw dan Ahlul Baitnya yang mulia.

Baca Yang lain

Mana Yang Lebih Baik Kuantitas Ibadah atau Kualitas Ibadah

Mana Yang Lebih Baik Kuantitas Ibadah atau Kualitas Ibadah Tentunya merupakan sesuatu yang sempurna jika kita mampu meningkatkan kualitas ibadah kita. Yakni dengan cara menumbuhkan cinta kita pada Allah swt dalam hati dan juga mengamalkan ibadah mustahab dan wajibnya sehingga ibadah kita akan menyempurna dari waktu ke waktunya.

Baca Yang lain

Ibadah Ini Lebih Baik Dari Beri’tikaf di Masjidil Haram

Ibadah Ini Lebih Baik Dari Beri’tikaf di Masjidil Haram Namun dari hadits yang kita baca di atas, kita menemukan bahwa ada yang lebih baik dari ibadah i’tikaf bahkan i’tikaf di masjidil Haram yaitu membantu seorang mukmin. Islam menganjurkan kita untuk saling membantu dan memerhatikan satu sama lain. Dengan kata lain jika ada yang tidak sempat untuk melakukan i’tikaf maka bisa dicoba dengan memberikan bantuan baik harta, amal, dan doa pada mukmin yang membutuhkan.

Baca Yang lain

Aspek Pendidikan dalam Ibadah

Aspek Pendidikan dalam Ibadah Ada ungkapan Muhammad Iqbal mengenai nilai penting ibadah, terutama untuk menemukan jati diri manusia. Ia berkata: “Ibadah adalah naluri yang sangat penting dan memiliki arti yang sangat mendalam bagi kehidupan. Ketika naluri ini berhasil menyeberangi ‘pulau’ kecil kepribadian, kita akan mampu merasakan Wujud Mutlak yang jauh lebih besar dari kehidupan.”

Baca Yang lain

Ramadhan, Bulan Penuh Kesempatan (2)

Ramadhan, Bulan Penuh Kesempatan (2) Adab lain membaca Alquran adalah diam dan tenang, disertai dengan perenungan atas makna ayat-ayat Alquran. Tak diragukan lagi, keakraban dengan ajaran yang memberi kehidupan dan ajaran Alquran tidak berakhir di situ. Sebaliknya, membaca ayat-ayat, mengenal konsep-konsep dan mendengarkan tilawah Alquran adalah langkah pertama dan awal untuk pengetahuan Alquran yang lebih mendasar dan lebih dalam.

Baca Yang lain

Ramadhan, Bulan Penuh Kesempatan (1)

Ramadhan, Bulan Penuh Kesempatan (1) Manusia yang dididik di bawah ajaran Alquran, maka ia adalah sosok yang penuh semangat, kebijaksanaan dan futuristik, dan seluruh dimensi kehidupannya dipengaruhi oleh ajaran Islam. Kita berharap di bulan suci ini mampu meraih pahala semaksimal mungkin dan menjadikan kitab suci ini sebagai bekal kehidupan dunia dan akhirat kita serta semoga kita berjalan di jalan Alquran selama kita hidup di dunia ini.

Baca Yang lain

Bertawasul kepada Para Kekasih Allah

Bertawasul kepada Para Kekasih Allah Demikian juga ketika melihat fakta bahwa semua Muslim menghaturkan salam kepada Rasulullah saw di penghujung salat, dengan mengucapkan “Assalamu ‘alaika ayyuhan-Nabi wa rahmatullahi wa barokatuhu.” Apakah yang disampaikan kepada Rasulullah saw tersebut adalah perbuatan yang main-main dan pribadi mulia Rasulullah saw tidak mendengar salam itu serta tidak menjawabnya?

Baca Yang lain

Dahsyatnya Sholawat atas Nabi Muhammad SAW dalam Kitab Primbon dan Do’a

Dahsyatnya Sholawat atas Nabi Muhammad SAW dalam Kitab Primbon dan Do’a Banyak sekali hal yang dijanjikan oleh Allah kepada orang yang dengan keikhlasan hatinya  bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW.  jika kita ingin meminta sesuatu kepada Allah maka rayulah ia dengan ucapan-ucapan yang terbaik, ucapan-ucapan yang mulia, sehingga dengan keridhoannya banyak hal-hal baik yang tidak kita sangka terjadi. Karena permintaan kita kepada Allah tidak hanya dengan mulut saja, akan tetapi Allah maha mengetahui apa yang tidak sempat kita ucapkan melalui perantara mulut melainkan ia lebih mengetahui apa yang dibisikkan oleh  hati.

Baca Yang lain

Cara Menghadirkan Hati Saat Ibadah

Cara Menghadirkan Hati Saat Ibadah Demikianlah kondisi semua hakikat agama dan masalah keyakinan argumentatif dimana derajat pengetahuan rasionalnya berbeda dengan derajat iman dan percaya. Selama seorang pencari kebenaran dan hakikat tidak melakukan latihan secara teoritis dan praktis dan menyempurnakan takwanya baik dalam bentuk perilaku atau hati, maka ia tidak akan sampai pada derajat ini. Ia tidak dapat menjadi pemilik hati. Derajat pertama hati yang merupakan anugerah ilahi tidak akan dapat diraihnya. Ia tidak akan pernah menggunakan pakaian iman.

Baca Yang lain

Doa Hari Rabu

Doa Hari Rabu Dengan nama Allah yang maha pemurah lagi maha penyayang. Segala puji kepunyaan Allah yang telah menjadikan malam sebagai busana, tidur sebagai istirahat dan siang sebagai waktu bertebaran, kepunyaan-Mu segala puji bahwa Engkau telah membangunkanku dari tempat tidurku, dan kalaulah Engkau menghendaki niscaya akan abadi, dengan pujian yang langgeng yang tidak terputus untuk selama-lamanya, dan seluruh makhluk tidak akan bisa menghitungnya.

Baca Yang lain